MMIMF 30

70.9K 2.3K 44
                                        

Warning ❗ bagi yang usianya masih dibawah umur mohon untuk langsung skip 🔞

Maaf jika typo
Bertebaran dimana -mana....

-♥-

happy reading gaesss....

Ardhan tak henti -hentinya menampilkan senyum ketika melihat adel berserta istri kecilnya memakai kebaya dengan warna senada ( wisuda gaesss ) rasanya waktu berjalan dengan cepat adel putri kecilnya yang manis lugu sudah berubah menjadi seorang wanita yang akan memasuki fase dewasa.

Ardhan memberikan bucket bunga mawar pink kesukaan putrinya.
" selamat ya sayang daddy bangga padamu " ardhan mencium kening adel.

" terima kasih daddy " adel langsung memeluk erat laki -laki yang merawatnya sejak kecil hingga tumbuh menjadi wanita tegar.

Ita selalu ternyenyuh ketika melihat adel bersama daddy nya tak terasa cairan bening lolos membahasi pipinya, ia tak menghapus air mata tersebut karena ini adalah air mata bahagia...

lamunanku buyar saat ada yang mencium kilat bibirku yang pasti pelakunya adalah suamiku
" kenapa melamun heum...? "

Ardhan menyerahkan bucket mawar putih serta bunga lily kesukaan istri kecilnya.
" selamat ya, mas sangat bangga tapi mas juga minta maaf karena menghambat masa depanmu dengan mengandu-"

Tanpa malu ita mengalungkan tangannya dileher sang suami toh udah sah ini
" aku berterima kasih karena mas sudah menyelamatkanku dari gelapnya pergaulan remaja dengan menikahiku, walau awal niat mas hanya untuk menenuruti permintaan konyol adel tapi satuhal yang mas tahu aku tidak pernah menyesalinya bahkan aku merasa menjadi wanita yang paling beruntung bisa mendapatkan mu "

" kalau begitu nanti malam boleh kan...? " kataku sembari berbisik lirih

Tukkkk

" mas merusak momment romantis tau enggak!  "

Tangan ardhan menarik pinggang mengikis jarak satu sama lain...
" mm-mas ini masih di area sekolah "

" kalau gitu ayo pulang soalnya yang dibawah udah on "

Blushhhhh

kalimat itu sukses membuat pipi chubby ita bersemu merah..

Adel menggeleng -gelengkan kepala melihat kedua orang tuanya yang bermesraan tak tahu tempat.

--------------------

Lagi -lagi ita dibuat bersemu merah saat membuka kado dari sang suami yaitu sebuah piyama berbahan satin yang menonjolkan belahan dadanya tak lupa piyama tersebut membuat paha mulusku terlihat.
ita tak sanggup menatap cermin didepannya karena malu tentunya.

Ceklek.

dengan hati -hati ita membuka pintu kamar mandi mengedarkan pandangan mencari keberadaan suaminya.

Glekk

Ita menelan ludahnya ketika melihat ardhan hanya memakai celana dalamnya, semua baju yang tadi dipakai sudah berserakan dilantai.

Ayah Temanku Suamiku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang