MMIMF 09

83.8K 2.9K 198
                                        



Maaf jika typo
Bertebaran dimana -mana..

-♥-

Happy reading guys......

Adel bersama mommynya sedang menikmati weekend hangout dicaffe langgananya yang tak jauh dari kediaman mereka, ita membawa serta laptop kesayangannya sembari mengerjakan tugas -tugas yang tiada habisnya.

Saking fokus mengerjakan tugas masing -masing mereka tak menyadari bahwa ardhan juga berada disana bukan menikmati waktu libur tapi sedang rapat bersama relasinya..

Ita membolak -balikan bukunya karena tidak faham maksud dari soal tersebut, tiba -tiba ada yang meletakan minuman tepat didepannya orang itu adalah arga...

Kenapa arga sampai dikomplek adel, jawabannya memang dia tengah tahap mendekati ita pesonanya tak diragukan tampan, sopan, ramah, gampang bergaul membuat nya menjadi most wanted disekolah tapi ita hanya menganggapnya sebagai teman karena statusnya membuat ia harus seperti itu.

"ga ngapain lo sampek sini..?, bukannya jauh dari rumah ya! "

" tadinya gue mau ketemu fatih tapi tiba -tiba dia cancle, dari pada planga -plongo sendiri mending gue gabung " arga berbohong dengan sangat baik kan gaesss

"gue kira mau pdktin sahabatku"celetuk adel membuat ita memplototkan matanya.

"Gue udah pdkt cuma sahabatlhu enggak peka -peka gimana dong! "

Uhuk... Uhuk

Ita tersedak mendengar arga berbicara dengan santainya, adel menahan emosinya agar tak keceplosan mengenai status ita yang sudah berubah menjadi ibu sambungnya. tapi jika tetap mendekati ita terpaksa harus membukannya.

" lhu terlambat ita udah ada yang punya! " adel.

" masak sih kok gue enggk tahu, pasti lhu lagi ngibulin guekan! "Selidik arga, karena ita adalah wanita yang tidak suka pacaran.

"Kalau enggak percaya tanya aja sendiri! " adel yang mulai jengkel

"Ta yang dibilang adel tidak benar kan...? setahu gue lhu bukan tipe orang yang suka pacaran..? "

Yang ditanya bingung harus jawab apa, karena adel menatapnya intens seperti daddynya...
" bener kok, tapi orang nya gue rahasian ini karena meyangkut privasi "

Adel tersenyum puas mendengar penjelasan mommynya..,tapi kembali kesal saat arga mengatakan.
" tak apa, jika dia menghianatimu aku ada dibelakangmu! "

Dilihat dari gelat arga seperti tak menyerah begitu saja, adel harus mempersiapakan strategi demi menjaga keutuhan keluarga barunya. jangan sampai kucrut itu menghancurkan apa yang dibangun dengan susah payah.

Bukankah berbading terbalik dengan apa yang dikatakan kepada ardhan kemarin malam, utuk melepaskan ita ( sebenarnya itu adalah sebuah gertakan agar daddynya sadar)

Fokus ardhan terpecah ketika melihat pria kemarin itu, karena tak terlalu jauh dengan samar -samar bisa mendengar obrolan mereka. benar yang dikatakan adel semalam pria itu memang berniat medekati miliknya ( karena sejak semalam ardhan memutuskan untuk belajar mencintai istri kecilnya) tak masalah dirinya tak mendengarkan pembicaraan penting dengan relasinya karena ia membawa sekertarisnya untuk mengulangi apa yang dikatakannya.

-----------

Ita sedang membuat jus stroberi kesukaan adel, katanya ingin dibuatkan olehnya walau sebernya ia sedang mager. Lagi -lagi karena status mau tak mau menurutinya.

"Apa pembantu disini malas sehingga kau harus membuatnya sendiri! " ardhan.

"Om ini apa -apan sih, emang salah ya untuk aku turuti permintaan adel yang menginginkan jus buatan ku!,lagi pula bibik kan sudah tua jangan dibentak - bentak seperti itu!. dari pada marah -marah om mau aku buatin sekalian enggak...? " baru pertama kali dalam hidupnya ada yang berani memarahinya kecuali ibunya.

"Hm, alpukat " entah kenapa ardhan tak marah dirinya dimarahi.

Bukan hanya bibi yang melongo adelpun ikut, tidak percaya bahwa ita bisa menjinakkan daddynya yang sedah marah.

"Tumben sekali jam segini daddy sudah pulang....? "

" jadwal daddy hari ini banyak yang kosong, makanya pulang "adel mengangguk faham.

"Mom, jussnya udah jadi belum...? aku udah haus soalnya "

Ardhan memilih segera menuju kamarnya karena gerah akibat pekerjaan yang menguras keringatnya.

Sebenarnya alasan ardhan pulang karena tidak bisa berkonsentrasi dengan pekerjaanya, pikirannya tertuju pada istri kecilnya yang didekati oleh pria yang jauh lebih muda darinya. ada rasa khawatir dirinya akan kalah mengingat usianya sudah tak muda lagi.

Ini potret ardhan gaesss

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini potret ardhan gaesss.

Arga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Arga...

Autor : kalian pada pilih yang mana, kalau ku sih yang atas soalnya lebih dewasa 😅

Bagaimana kelanjutan ceritanya jangan lupa vote dulu ya

Ayah Temanku Suamiku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang