FAM-ILY [END]

FAM-ILY 21

Hehehe udah mau 4k views, berarti ada sekitar hampir 200 orang yang TERJEBAK DI KELUARGA CEMPOL MUAHAHAHAHHAA

Thank you ya udah baca, apalagi yang vote dan drop comments, they mean a lot! Semoga kalian suka <3

CHAPTER 21

AUTHOR's POV

Chaeyoung terdiam mendengar pernyataan dan pertanyaan Tzuyu, ia menunduk, mulutnya sedikit terbuka, lalu tertutup. Seperti ingin mengucap namun tidak jadi diungkap.

"Chae?" Saat itu rasanya Tzuyu sudah mau menangis, dia benar-benar tidak menyangka respon Chaeyoung seperti ini, Tzuyu merasa lebih baik kalau saat itu dia benar-benar ditolak daripada diberikan hening sebagai jawaban.

Chaeyoung menyadari bahwa Tzuyu benar-benar serius, Tzuyu tidak pernah main-main, tapi, Chaeyoung benar-benar tidak tahu harus menjawab apa.

Betul, pernah Chaeyoung memendam rasa untuk Tzuyu, untuk waktu yang lama bahkan, tapi ia sudah berdamai dengan perasaannya saat Tzuyu hanya diam ketika ia bercerita bahwa ada perempuan yang mendekatinya, ia memilih mengubur perasaannya ketika Tzuyu memilih bersama Mingyu. Bagi Chaeyoung, kisah mereka sudah selesai. Bagi Chaeyoung, ia sudah yakin bahwa ia menganggap Tzuyu tidak lebih dari seorang sahabat, adik yang sangat disayanginya.

Tapi isak tangis membuyarkan itu semua, "Maafin aku, Chae... Enggak seharusnya ak-"

"Sssh..." Chaeyoung segera duduk lebih dekat dengan Tzuyu, ia memeluk Tzuyu, "Ssshh..."

"Chae, kamu enggak usah maksain..."

"Sssh Tzu, kasih aku waktu berpikir ya?" Bisik Chaeyoung dan Tzuyu pun tersenyum, ia memeluk Chaeyoung sambil tersenyum, lega.

--

Dahyun dan Mina melihat itu semua, mereka tidak bisa mendengar semua yang diutarakan Chaeyoung dan Tzuyu tapi begitu kedua orang tersebut berpelukan apalagi senyum yang mulai merekah di wajah Tzuyu, Mina ikut tersenyum, namun sedih, pahit, Dahyun menatap ke arah Mina, "Kak..."

"Gue nggak apa, yuk Minyoung laper pasti."

Dahyun melirik ke sampingnya, dia jadi pengen ngakak, "Lho siapa yang bilang kakak kenapa-napa?"

Mina nengok ke arah Dahyun, terdiam, lah iya ya kenapa gue harus klarifikasi kalo gue enggak apa-apa...?

"Cie..." Bisik Dahyun sambil memegang bahu kiri Mina, Mina langsung menggerakkan bahu kirinya, "Apaan sih..." Pegangan Dahyun di bahu kirinya terlepas.

"Ciee... Dahyun, gue nggak apa. Eaaa..." Dahyun terus menggoda Mina dan akhirnya Mina jadi tersenyum padahal tadi mukanya udah kayak kemeja enggak disetrika, kusut banget.

Chaeyoung dan Tzuyu mendengar keduanya kembali ke ruang tengah langsung berhenti berpelukan, Chaeyoung berdiri dan membantu Mina membawakan mangkoknya, "Duduk aja, Chaeyoung, gue bisa kok."

Chaeyoung? Sambil menatap Mina, Chaeyoung berusaha memahami, kenapa kak Mina tiba-tiba jadi formal banget?

Tiba-tiba handphone Chaeyoung bergetar, ia yang tadinya mau nyuapin Minyoung langsung enggak jadi dan beranjak keluar, "Chae, mau ke mana?"

"Kak Jihyo udah sampe."

"Jihyo?" Giliran Mina yang menatap Chaeyoung, sambil nyengir Chaeyoung menjelaskan, "Iya, dia kan temen Minyoung juga, aku jemput kak Jihyo dulu ya Kak."

Begitu Chaeyoung hilang dari pandangan, mata Tzuyu dan Mina kembali bertemu, Mina bisa melihat bahwa mata Tzuyu sembab, Tzuyu tersenyum kepada Mina, dengan perasaan campur aduk Mina balas tersenyum.