Aku-kamu,Bukan Kita [TAMAT]

24.kenyataan😳🤯

              Percaya atau tidak tapi
                  Itulah takdir tuhan
   

                ~selamat membaca~
                              Enjoy
                           📝🤳📔

"Ini nggak mungkin"

  Isi dari map tersebut adalah sebuah laporan hasil perkembangan kehamilan atas nama Nadya Fadhila Wibowo!!😱

"Ja-jadi selama ini Nadya hamil"ucap Rian lirih perlahan air mata nya turun

"Apa karena ini mama jarang pulang?karena ini mama  menahan aku menceraikan Nadya? Na-nadya hamil?!" Ucap Rian tak percaya.saat Rian menutup map tersebut tidak sengaja sebuah kertas terjatuh ia memungutnya dan

'anak aku'

    Itu merupakan foto sebuah janin berusia lima bulan.

"Maafin aku nad aku bodoh!aku nggak berguna"

          Rian merogoh kantong nya untuk mengambil benda pipih disana ia harus segera menelepon Linda
Panggilan pertama...tidak di jawab..

Panggilan ke dua ....tidak di jawab.
Dan begitu seterusnya sampai 17 panggilan.rian memutuskan untuk langsung datang menemui Linda di apartemennya.

     "Emm mas pemiliknya ada?"tanya Rian pada seorang OB yg melintas di depan kamar Linda.

"Oh bulum balik mas"

"Belum balik? Kira kira kemana ya?"

" Saya juga kurang tahu"

"Oh yaudah terima kasih" OB itupun pergi...
      Tak putus asa Rian kembali mencoba menelfon Linda tapi sama saja panggilannya tidak di jawab.

"Apa mama lagi di rumah Nadya?"
       Tanpa berfikir panjang Rian langsung bergegas ke sana meskipun hatinya ragu.apa mungkin ia akan diterima dengan baik disana setelah apa yang ia lakukan pada Nadya tapi apa salahnya mencoba ia akan meminta maaf jujur saja ia saat ini sangat menyesal.tapi apalah gunanya semuanya sudah terjadi.
         Dirt tt...dirttt
Benda pipih itu berbunyi Rian tetap mengangkatnya meskipun ia sedang berkendara.

"Halo kenapa sal?"

"Pak kami telah mengirim surat perceraian tersebut dan langsung di terima oleh yang bersangkutan"

"APA!!" ah ya Rian lupa akan hal itu."apa reaksinya?"tanya Rian ragu.

"Ia tidak memberikan reaksi langsung pak karena seorang pemuda mengambil alih surat itu dia bilang nanti mba Nadya akan memenuhi panggilan hakim setelah melahirkan"
    Lagi lagi Rian menrutuki kebodohan dirinya, ini malah mempersulit keadaan.

"Iya iya nanti saya kabari"

      Tutt...
Tak lama mobil Rian berhenti di depan sebuah pagar abu abu .

"Pak orang di dalam ada?" Tanya Rian pada seorang satpam

"Iya.ada perlu apa ya pak"