Perjalanan Ior berlanjut, kini ia membawa Ray bersamanya dengan Shura. Melewati Luma,kini Ior hendak mencari tempat yang memang dijadikan persinggahannya di Finale. Tujuannya sedikit tertunda guna mengantarkan Ray menuju kediaman Heen.
"Paman Ior, kita akan kemana?" Ray menanyai Ior dalam gendongannya.
"Kita akan mengantarmu pulang, Ray. Apa kau tau nama kakakmu?" Ior menjawab Ray dengan senyum ramahnya.
"Mm-- Nama kakakku adalah Neo. Dia petarung hebat Paman" jawabnya manja.
"Neo? Aku tak pernah mendengar nama itu, apa benar dia kakakmu?" Shura menyelangi pembicaraan Ior dan Ray.
"Tentu sajaaa. Dia adalah petarung terhebat di Heen!" Ray membanggakan kakaknya. Ior tersenyum mendengar Ray yang sangat ceria.
"Baiklah, kita akan menemui kakak Neo-mu itu oke?" ucap Ior
"Okeeeeee!" seru Ray menyahuti ajakan Ior.
Shura yang mengetahui jika Ior sudah tak kedinginan lagi, merubah wujudnya kembali menjadi wanita cantik untuk menggoda Ior.
"Tuan, aku lapar" seru Shura dengan manja.
Ray yang terkejut, memukul wajah Shura dengan spontan dan membuat Ior tertawa melihatnya.
"Siapa kau? Kau ingin menyakiti Paman Ior?! Pergiiiiii!" Ray meneriaki Shura yang bertingkah manja-manja pada Ior.
"Sepertinya aku punya pelindung yang hebat disini haha" ujar Ior sembari tertawa.
"Dasar anak kecil banyak tingkah, aku ini pelayan Ior, jangan kau pukuli aku anak kecil" Shura kesal dengan Ray dan merubah bentuknya menjad elang biru kecil kembali.
"Waaaaah-- burung biruuuuu!" Ray terkesima dengan wujud elang Shura.
"Aku mau sentuh! Aku mau sentuh!" Ray terus meminta Shura agar mau disentuh olehnya.
Shura ingin membalas dendam pada Ray dengan menjahilinya. Ia mengepakkan sayapnya di depan mata Ray dan terbang menjauhi Ray berulang-ulang. Membuat Ray melompat-lompat dalam gendongan Ior.
Ior yang tak tahan lagi menggendong Ray yang terus melompat-lompat di punggungnya memarahi Shura dan menyuruhnya untuk hinggap didekat Ray.
"Sudah hentikan Shura, jangan jahili Ray! Turun kesini cepat" perintah Shura.
Shura terbang perlahan mendekati Ray. Ray sangat senang melihat seekor elang biru yang sangat lucu mendekatinya. Shura tiba-tiba menjadi diam saat Ray mengelus kepalanya. Seketika itu ia hinggap di bahu kecil Ray. Sebuah ikatan baru saja terjalin.
***
"Shura itu apa?" Ior menunjuk segerombolan orang dengan membawa senjata yang sangat banyak.
"Oh gawat Tuan! Kita harus bersembunyi, itu adalah pemburu Unspoken!" ujar Shura.
"Pemburu Unspoken? Maksudmu mereka akan memburuku?" Ior ketakutan.
"Ya! Kita harus bersembunyi, ayo cepat Tuan!" Shura mengepak-ngepak sayapnya namun tak kunjung dapat terbang.
"Kenapa aku tak bisa terbang? Ada apa ini?" Shura kebingungan.
"Apa maksudmu? Ayo cepat kita harus pergi dari sini!" Ior berusaha meninggalkan tempat itu dan berlari sekuat tenaga. Namun yang ia dapati adalah kakinya sulit di gerakkan, ia terpaku ditempat dia berdiri.
"Aku juga tak bisa bergerak. Ada apa ini Shura?!" Ior panik
"Mana aku tahu bukannya kau selalu tau apa yang tak aku ketahui?" Shura sama-sama panik.
KAMU SEDANG MEMBACA
7' STARS of THE UNIVERSE
FantasySetelah terbangun dari tidur siangnya ia terbangun di tempat yang sama sekali tidak ia ketahui. Ior, seorang pemuda biasa yang polos dan tidak memiliki kelebihan apapun, terjebak dan terbangun di dunia yang disebut "Finale" yang terbentuk dari tujuh...