Autism Boyfriend √ (Chanbaek)//END

💕 Bagian 15

Assalamualaikum kalian💕💕💕

Ketemu lagii, hayuklah langsung aja...

Happy reading💕💕💕

.

.

.

Jam pelajaran berlangsung sebagaimana mestinya...

Sekarang, kelas 11 IPA 1 sedang mengadakan kuis mata pelajaran fisika...

Sebagian murid mendesah kesal... Sepintar apapun mereka, segiat apapun mereka belajar dan menghafal, jika sudah di hadapkan dengan 'gaya, percepatan, hukum bernoulli,  dan kawan kawannya, mereka akan dengan semangat melambaikan tangan ke kamera.

Dan sialnya guru mata pelajaran fisika sangat gemar memberi kuis!.

Di kelas itu hanya Radeya yang mampu memecahkan kuis dan berakhir mereka harus mengerjakan esay di rumah dengan jawaban satu kertas penuh.... HVS.

1. Gerak lurus

Ahmad mengendarai sepeda motor dengan kecepatan 72 km/jam. Tiba-tiba ada anak kecil ditengah jalan pada jarak 50 m dari pengendara. Jika motor direm dengan perlambatan konstan sebesar 2 m/s2, peristiwa yang terjadi adalah....

A. motor Ahmad berhenti secara seketika dan masih berjarak 50 m dari anak kecil

B. motor Ahmad berhenti sebelum menabrak anak kecil

C. motor Ahmad berhenti tepat sebelum menabrak anak kecil

D. motor Ahmad berhenti setelah menabrak anak kecil

E. motor Ahmad tidak berhenti

"Sekarang coba kerjakan, saya kasih waktu 5 menit, yang bisa maju. Tapiii!", ucap pak Anton guru fisika menjeda ucapannya...

Melirik seluruh murid yang menatapnya penasaran...

"Gak ada contek menyontek, gak ada buka buku, apalagi buka mbah google... Kalau kalian belajar, pasti akan mudah untuk kalian...", semua murid protes kecuali Radeya... Dan Adit tentunya... Adit memang tak terlalu memperhatikan ucapan guru sedari tadi... Ia asyik dengan dunianya berteman kan bolpoin...

Semua mencoba mengerjakan soal itu...

Pak Anton mengamati satu persatu muridnya... Hingga matanya tak sengaja melihat Adit yang sibuk memutar mutar bolpoin...

Mengerutkan dahi sedikit tak suka, karna Adit seperti mengabaikan soalnya...

Ketika pak Anton hendak menegor Adit seorang melakukan pergerakan yang di sadarinya... Mengurungkan niatnya untuk Melihat kearah si pembuat gerakan...

"Ada apa Radeya ?",

"Saya akan menjawab soal itu pak", ucap Radeya...

Iya... Radeya sudah menyelesaikan analisanya... Hal itu bukan lagi kejutan... Karna nyatanya, Radeya yang selalu berhasil paling cepat mengerjakan kuis dari pak Anton.

"Lagi???, saya ingin yang lain... Saya sudah bosan memuji Radeya... Kali ini saya mau selain Radeya yang maju", kata pak Anton membuat semua menahan nafas...

Mereka takut jika dirinya lah yang akan ditunjuk untuk mengerjakan soal...

"Di ujung sana... Murid baru... Siapa namamu?", tanya pak Anton membuat semuanya menoleh pada Adit yang belum menyadari jika ialah yang di tunjuk...

"Ssttt... Dit... Lo di panggil pak Anton njir... ", bisik Febian sembari menyenggol lengan Adit.

"Eh... Didit kenapa?", ucapnya mendongak menatap pak Anton polos...