3

35 7 1
                                    

Hingga lama perjalanan....

  "Momoe juga tomohiro telah tiba di rumah kediaman tomohiro sendiri"...

Kak izumi ini belanjaanx ucap momoe yg kian meraih belanjaan yg di genggam oleh tomohiro, dan hendak memberikanx pada izumi.

  'Terima kasih banyak ya momoe-tomohiro, kalian berdua sungguh adik kesayangan kakak ucap izumi lembut'.

  Baiklah saya rasa semuax telah selesai...hari juga sudah hampir sore, untuk itu sebaikx aku pulang sekarang ucap momoe. Kenapa cepat sekali, kita kan baru saja tiba tanya tomohiro...tidak apa takutx mama mencariku...ok, kalau begitu aku akan mengantarmu pulang...tidak perlu, aku akan pulang sendiri...tapi aku khwatir jika kamu pulang sendiri... jangan khwatir aku bisa jaga diri, sudahlah aku pamit dulu ya kak izumi-tomohiro ucap momoe kemudian berlalu pergi meninggalkan rumah kediaman keluarga tomohiro.

  Kian lama waktu berlalu...

Malam hari kini telah terpancar indah, menghiasi indahx kota tokyo...

...'di rumah kediaman momoe'...

Sang keluarga tengah duduk dan berbincang bersama-sama di ruang tengah...

Sementara putri tunggal rumah tersebut yaitu "momoe" baru saja keluar dari kamarx, dan hendak menemui anggota keluargax yg masih saja sibuk berbincang di ruang tengah. 'Hai pa-ma ucap momoe penuh senyuman, namun dalam sekejap senyuman indah pada bibir manisx pudar. sebab sontak dirix merasa terkejut melihat sosok yang ikut berbincang dengan orang tuax'.

Yaitu: "shuji" kakak sepupux ( kakak  sepupu dari momoe)

Kak shuji ucap momoe yg merasa terkejut akan kehadiran kakak sepupux, yahh ini kak shuji ucap ibux. Wah..aneh, sejak kapan kak shuji berada di rumah ini...maksud kamu apa? Tanya shuji kemudian...mmm maksudx sejak kapan kakak tiba di tokyo, sebelumx kakak tinggal di new york kan, bahkan kakak sekolah di sana...iya benar, tapi mulai saat ini..kak shuji akan sekolah di tokyo ucap ayahx... kenapa pa? kenapa dia akan sekolah di sini, sekolah dia kan di new york ucap momoe yg sudah mulai merasa kesal....ya papa sengaja, biar kak shuji bisa menjaga kamu dan memantau setiap aktivitas kamu, terlebih khusus jika di sekolah...menjaga dan memantau aku? Jadi maksud papa, aku dan kak shuji akan bersekolah di sekolah yg sama...tepat sekali ucap ayahx.

"Tidak mau, lagi pula momoe kan sudah memiliki seorang penjaga yaitu: tomohiro, papa dan mama kan sudah tau bahkan sudah mengenal jelas ucap momoe yg semakin tak terima"...iya mama-papa tau, tapi kami sengaja biar penjaga kamu tidak hanya satu melainkan dua ucap ibux kemudian... tidak mau ma, sebab penjaga momoe hanya akan ada satu bukan dua, lagian tomohiro kan baik, dia sahabatku, dia juga perhatian dan tidak pernah melakukan hal yg berlebihan padaku ucap momoe kesal.

Sudah jangan kesal, dan tenang saja..tidak akan ada yg mengantikan sahabatmu itu ucap ayahx. maksud papa apa? Tanya momoe...kamu hanya akan memiliki satu orang penjaga bukan dua, dan penjaga kamu akan tetap sama tomohiro sahabat terbaikmu...benarkah?...iya, karena kak shuji bukan lagi pelajar SMA sepertimu, dia sudah kulia ucap ibux.

Baguslah, aku fikir kak shuji masih pelajar SMA sepertiku ucap momoe yg kian merasa legah. Makax, lain kali tenang jangan tegang begitu ucap ayahx...baiklah? Tapi..apakah ada alasan lain yg membuat kak shuji berkunjung ke tokyo...ada, karena kak shuji akan melanjutkan kuliax di sini ucap ibux....di sini? Maksudx di tokyo?...iya...kenapa? Seharusx kakak kulia di new york kan bukan di sini...dengar sayang, mulai saat ini kak shuji akan melanjutkan sekolahx atau kuliax di sini bahkan akan tinggal bersama kita di rumah ini...benarkah? Aku tidak mimpi kan...tentu saja tidak, itu semua benar-benar terjadi sayang...baiklah selama dia tidak mengganggu hidupku ucap momoe.

Sudah sebaikx kalian yg berbincang, setelah itu beristirahat, besok kalian harus beraktivitas sebagai pelajar lagi,  mama juga papa akan beristirahat terlebih dahulu ucap ibux kemudian berlalu bersama sang suami (ayah dari momoe).

Aku fikir kakak benar masih SMA ucap momoe kepada shuji, memangx kenapa? Jika aku masih SMA tanya shuji...ya karena aku tidak mau di jaga dan di pantau olehmu, aku kan sudah punya sahabat yg sangat menyayangiku...benarkah? Jika seperti itu di lain waktu kamu harus mengenalkan sahabatmu itu padaku...boleh dia juga sering main ke sini, jadi nanti akan ku kenalkan padamu, tapi sebelum itu apakah aku boleh bertanya...boleh, apa yg ingin kamu tanyakan?...baikah aku akan mulai, kenapa kakak memilih pindah ke tokyo? Bahkan hendak melanjutkan kulia? jangan katakan "bahwa kakak pindah dari kota new york ke kota tokyo karena memiliki masalah percintaan dengan seorang wanita, sama seperti cerita yg pernah ku baca"...tentu saja bukan, lagi pula alasan kakak pindah ke sini karena ingin menikmati udara yg berada di kota ini...ohhh  benarkah?....iya, lagian dari mana kamu mendapatkan pemikiran seperti itu?....kan sudah ku katakan dari buku cerita yg kubaca...jadi kamu pecinta buku cerita...iya kenapa?...tidak apa, aneh saja..kamu kan seorang pecinta buku cerita? Tapi kapan akan membuat cerita sendiri...maksud kakak aku yg menulis buku cerita sendiri?....ya, tapi buku cerita yg nyata bukan dongeng atau sebuah khayalan...ohh jadi kakak bermaksud meledekku ya, aku ini tau maksud kakak, tapi sudahlah itu tidak penting bagiku, sebaikx aku beristirahat sekarang ucap momoe kesal.

Next...
beliau ini adalah kakak sepupuku yaitu: shuji....seorang kakak laki-laki yg sangat sayang padaku. Walaupun Beliau adalah orang nomor 2 yg sering membuat diriku kesal selain tomohiro sahabatku..bahkan ia sering meledeki diriku akan hal percintaan, ia sering mengatakan: kapan akan membuat cerita sendiri..tapi yg nyata bukan dongeng atau khayalan.

      Malam kian berlalu....

Pagi hari telah tiba....

    keluarga momoe kini tengah berada di area meja makan, menikmati sarapan pagi mereka.

"Pagi ucap momoe penuh senyuman, yg baru saja akan bergabung di area meja makan bersama dengan  anggota keluargax. pagi sayang ucap ibux... Sebaikx sarapan dulu momoe ucap ayahx...baik pa".

Kamu sudah mau berangkat ke sekolah momoe tanya shuji yg tengah menyantap sarapan pagix bersama sang keluarga, iya kak..kakak sendiri sudah mau berangkat kulia kan...iya sebentar lagi ucap shuji penuh senyuman.

Tak lama setelahx...

Terdengarlah suara ketukan pintu rumah kediaman momoe...

Siapa yg bertamu sepagi ini tanya momoe, entahlah? Ucap ibux. Ya sudah aku akan periksa, siapa yg hendak bertamu sepagi ini...tidak perlu selesaikan sarapanmu, mama yg akan membuka pintux...tidak perlu serepot itu bibi, aku yang akan membuka pintux ucap shuji.. kemudian berlalu ke arah pintu yg kian mendendangkan sebuah ketukan.

  Anda ini siapa ya? Tanya shuji setelah membuka pintu, maaf seharusx saya yg bertanya..anda ini siapa? kenapa berada di rumah momoe tanya sosok yg kian bertamu yaitu: tomohiro.

Apakah aku salah rumah? Atau momoe yg sudah pindah dari rumah ini? Tanya tomohiro kebingungan, tidak ini benar rumah kediaman momoe jawab shuji. Tapi kemana momoe? Jika ini rumahx, seharusx momoe yg membuka pintu...sudah jangan bingung, sebaikx masuklah dulu...baiklah ucap tomohiro yg kian mengikuti langkah shuji memasuki rumah kediaman momoe.

'Momoe lihatlah..pria ini mencari dirimu ucap shuji saat tiba di area meja makan bersama dengan tomohiro, tepatx tempat keluarga momoe sedang menyantap sarapan pagi mereka.

Dari Sahabat Jadi CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang