23

17 0 0
                                    

Kini hari baru telah tiba...

   Momoe dan kawan-kawannya telah berada di sekolah..

Belajar dan bermain bersama, selayak-nya anak-anak remaja lain-nya..

  Kian kasumi juga momoe tengah duduk..berbincang di salah satu bangku yang berada di taman sekolah-nya..

  "Momoe sebenar-nya aku heran ucap kasumi"...

"Heran, heran kenapa? Tanya momoe nampak bingung"..

  Yahh aku heran, kenapa kemarin kamu tidak ingin di antarkan pulang oleh tomohiro..padahal di waktu-waktu sebelum-nya kamu selalu mengiakan bila tomohiro mengantarmu pulang....kasumi ingat, setiap waktu akan berbeda....aku tahu tapi....sudah tidak perlu mengatakan tapi, aku melakukan itu semua karena aku mempunyai alasan....apa? Apa alasan-nya?....apakah harus ku katakan....yahh tentu saja, katakanlah sekarang....baiklah, jadi sebenarnya aku melakukan itu semua karena aku ingin belajar hidup tampa tomohiro....apa maksudmu? Ingat  momoe kamu dan tomohiro menjalin persahabatan sudah bertahun-tahun lama-nya..bukan 1 hari, 2 hari atau  1 minggu..jadi kamu akan selalu berjalan, hidup, dan melangkah di bawah bayangan tomohiro....aku tahu, tapi itu tidak akan selama-nya kasumi.. hari ini aku berjalan, melangkah, dan hidup di bawah bayangan tomohiro..tapi nanti di waktu berikut-nya aku dan dia akan  berjalan dan melangkah seorang diri....jadi fikirmu suatu saat kamu dan tomohiro akan terpisahkan.... yahh....kamu yakin....tentu saja, karena alur kehidupan akan selalu berjalan mengikuti waktu yang terus berganti ucap momoe..

Sungguh ucapanmu membuatku bingung, aku tidak tahu dari mana dirimu mendapatkan  fikiran seperti itu ucap kasumi...

Ucapan? Fikiran? Apa maksud-nya tanya tomohiro yang kian berdiri bersama yamato dan osamu di antara kedua-nya (momoe juga kasumi)..

   Dan kian ucapan tomohiro berhasil membuat kasumi dan momoe merasa terkejut..

  Tomohiro..sahut momoe dengan rasa terkejut...

Yamato-osamu sahut kasumi menambahkan..

Sejak kapan kalian berada di sini? Tanya kasumi....maksud kamu apa? Tanya yamato balik....maksud-nya sejak kapan kalian hendak menghampiri keberadaan kami.... entahlah jawab yamato dengan singkat..

  Sudah, itu tidak penting sekarang jawab pertanyaan ku ucap tomohiro. Pertayaan apa? tanya kasumi....yang tadi....tadi di mana?....jangan pura-pura....aku tidak pura-pura....ucapan? Fikiran? Apa maksud-nya tanya tomohiro menekan ucapan-nya..

    Yang seketika membuat kasumi tak mampu mengeluarkan sepatah-kata lagi..diri-nya kian bingung akan mengatakan apa pada tomohiro, bahkan dengan ke-pasrahan ia membolak-balikkan matanya, ke arah momoe seolah meminta agar momoe kian menjelaskan semua-nya...

Mengapa tidak menjawab-nya tanya tomohiro..

Benar, dan mengapa secara terus-menerus matamu kian terbolak-balikkan memandang momoe seolah ingin mengatakan sesuatu tapi tak mampu tambah osamu..

Momoe katakan yang sejujur-nya ucap tomohiro kepada sahabat-nya....ka..ka..mu yakin..aku yang akan mengatakan apa yang menjadi pertanyaanmu itu? tanya momoe.... tentu saja, untuk itu katakan yang sejujur-nya apa yang menjadi maksud ucapan kasumi tadi....mmm entahlah....sejujur-nya momoe ucap tomohiro menekan ucapan-nya sembari mendekatkan pandangan wajah-nya kepada momoe, sehingga paras wajah kedua-nya begitu dekat.

iii tomohiro, jauhkan paras wajahmu dariku sekarang ucap momoe yang kian  risih dengan tingkah tomohiro. Tidak mau, lagi pula ini caramu kan untuk mengalihkan pembicaraan? Tanya tomohiro....tidak, lagian aku katakan demikian karena tingkahmu ini..dapat menjadikan kita sebagai pusat pandangan orang-orang....aku tidak peduli ucap tomohiro..

Dari Sahabat Jadi CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang