Dari Sahabat Jadi Cinta

34

  Baguslah, sekarang Aku senang jika kamu menerima-nya..aku juga senang dengan berakhir-nya hubungan kita maka aku harap tidak ada lagi yang akan tersakiti ucap aruka..kami pamit sambung-nya

  Yang kian berlalu pergi bersama dengan pilihan hati-nya "norio"

  Sementara tinggallah momoe dan tomohiro yang masih di landa oleh kebingungan tak menyangkah

Sebab kian hubungan antara tomohiro dan aruka kini berakhir, status kedua-nya sebagai dua insan yang berpacaran kini telah putus..kehidupan di antara kedua-nya kini lepas dan tinggallah perpisahan menjadi perantara..

Kemudian..

"Tomohiro kenapa tidak mengejar-nya? Apakah kamu benar-benar iklas jika aruka dan kak norio itu bersama? Tanya momoe kepada sahabat-nya"

"Jika itu yang terbaik aku iklas, lagi pula tidak ada arti-nya mempertahankan hubungan di antara kami, jika sesungguh-nya kami sendiri tidak saling mencintai dan aku yakin pilihan yang aku dan aruka telah putuskan bersama untuk mengakhiri hubungan yang terjalin di antara kami adalah pilihan terbaik..aruka berhak untuk memilih pendamping-nya begitu pula denganku jawab tomohiro"

"Baiklah sahut momoe"..

"Ya sudah aku pamit dulu ucap tomohiro"..

"Pamit kemana tanya momoe"

"Aku mau pulang ke rumah, aku fikir menenangkan diri di rumah lebih baik....baiklah hati-hati di jalan yah ucap momoe"..

Sembari menyaksikan sahabat-nya berlalu pergi..
...

..

  Kian hari hampir berakhir..malam  kini telah tiba, bulan telah menjadi selimut gelap malam dan bintang-bintang telah menjadi lampu penerang alam yang gelap-gulita..

Momoe kini tengah bersiap-siap, menyiapkan seluruh keperluan sekolah-nya sebab hari esok menanti diri-nya untuk kembali ke sekolah

   Hingga tak lama setelah persiapan-nya telah usai momoe pun hendak membaringkan tubuh-nya di atas tempat tidur yang selalu menjadi saksi hidup-nya..

Kini momoe sudah terlihat lebih baik..seolah masalah-masalah yang selalu  menjadi  tolak pikir-nya mulai memudar tinggallah ke khawatiran yang hadir karena sahabat-nya..

  Huuu aku tidak menyangkah dengan kejadian tadi, seolah begitu cepat waktu berputar tomohiro dan aruka putus..hubungan mereka kini berakhir tinggallah perpisahan yang menjadi perantara, aku menjadi bingung apakah aku harus bahagia, tertawa, menangis, atau sedih guman momoe dalam hati-nya

Tapi aku khawatir dengan keadaan tomohiro sambung momoe

Kemudian mulai mengotak atik ponsel-nya, hendak menelfon sahabat-nya..akan tetapi hasil yang di dapat-nya tidak sesuai dengan harapan, tomohiro sang sahabat tidak mengangkat telfon tersebut.

Namun..

Momoe bukanlah tipe orang yang mudah menyerah, karena tidak dapat menghubungi nomor sahabat-nya tomohiro maka ia mencoba untuk mengubungi nomor izumi kakak dari tomohiro sahabat-nya

Seketika izumi yang jauh berada di rumah-nya kian mengangkat telfon momoe
________________________________________
📲

                               📞
                           .............
                            Izumi

                                          _______________________________________

"Halo..ucap izumi yang berada jauh di seberang sana"