2: SEPENGGAL KISAH & SEGUDANG RINDU

2.5K 153 6
                                    

CUMA MAU BILANG:
VOTMEN NYA JANGAN KETINGGALAN!

SELAMAT MEMBACA:)

EITS,SAPA BABANG PRINCE DULU YA!

••••••••

2. [SEPENGGAL KISAH & SEGUDANG RINDU]

Untuk kedua kalinya,Prince menapakan kaki nya di sekolah ini. Kali ini tidak ada reporter,wartawan ataupun papparazi yang mengikutinya. Hanya ada dua orang bodyguard yang mengawal nya di belakang.

Beginilah kehidupan seorang Alexander. Akan di kawal oleh bodyguard kemanapun. Baik Prince,Heksa bahkan Jessie yang masih balita harus di jaga ketat oleh bodyduard. Bukan keinginan Hero atau Lea sebenarnya,tapi Hery.

Hery sangat tahu,di luaran sana banyak yang mengincar cucu nya untuk di jadikan bahan ancaman. Hery pun bahkan memberi pengawasan kepada kedua anak Marvel yang masih SMP.

Leonard Kevin Alexander dan Liona Catryn Alexander. Leon dan Liona adalah anak dari Marvel dengan Jessica Smith,istri nya yang berkebangsaan America.

Back to topic!

Prince setia menyumpal telinga nya dengan headphone. Walaupun tidak ada wartawan atau sejenisnya,masih ada para gadis yang dengan terang terangan memotret dirinya. Huh,susahnya jadi cowok tampan!

Seperti biasa,Prince memasukkan kedua tangannya ke dalam saku jaket tebal nya. Kacamata hitam masih bertengger di hidung mancungnya.

Langkah Prince terhenti ketika di depannya ada seorang gadis yang tengah kesusahan membawa tumpukan buku yang cukup banyak. Prince ingat gadis itu! Dia,Gwen!

Prince kemudian berjalan ke arahnya dan mengambil beberapa buku yang terjatuh.

"Biar gue bantu!" Kata Prince mengambil alih sebagian buku tersebut.

"Gak usah!" Tolaknya cepat.

"Gak papa. Biar gue bantu,mau di bawa kemana?" Tanya Prince lembut.

Gwen tampak risih ketika mendapati ia susah menjadi pusat perhatian saat ini. Dan Gwen tidak suka! Ia berdecak pelan.

"Perpus!" Jawab Gwen cepat sambil berlalu dari sana.

Tak ingin ketinggalan,Prince pun pergi membuntuti Gwen setelah meminta bodyguard nya untuk menunggu di tempat biasa.

Prince menyamakan langkahnya dengan Gwen. Bibirnya terus saja menyunggingkan senyum lebar. Mimpi apa ia semalam bisa berjalan berdampingan dengan pujaan hati?

"Kita sekelas kan? Lo kenal gue kan?" Tanya Prince mencoba SKSD.

Gwen tetap diam dengan pandangan lurus ke depan.

"Gue Prince. Anak pemilik sekolah!" Ucap Prince mencoba membuat Gwen terpukau. Siapa tahu Gwen sedang tidak mengenalinya kan?

Dugaan Prince salah,Gwen masih diam tak menyahut. Hingga mereka sampai di perpustakaan dan menyimpan buku buku itu. Mereka kemudian keluar dengan Prince yang terus membuntuti Gwen.

"Lo Gwen kan?" Tanya Prince mencoba mencari topik pembicaraan. Gwen masih tetap diam.

"Lo kenapa diem aja? Sakit gigi kah? Atau sariawan?" Tanya Prince beruntun.

"Gwen,lo mau kan temenan sama gue?" Prince masih terus mengoceh. Gwen risih tentu saja! Kini ia sudah menjadi pusat perhatian.

Gwen menghentikan langkahnya di koridor yang cukup sepi. Ia menatap Prince sengit.

UNTUK GWENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang