Hai semua, semoga suka dengan part kali ini ya^^
Enjoy..
Author's Pov
Sudah tiga hari semenjak F/N pindah ke kediaman Akashi. Dia tidur sekamar dengan Akashi, awalnya F/N menolak mentah-mentah hal itu, tapi Akashi tidak menyerah. Dia terus merayu F/N dengan berbagai cara sampai pertahanan F/N runtuh. Jadilah F/N tidur sekamar dengan Akashi, meski ia tidak mau.
F/N sedang duduk di halaman belakang Akashi bersama buku novel yang ia dapat dari perpustakaan besar Akashi. Sudah sekitar dua jam dia duduk disini tanpa beranjak sama sekali.
"Disini kau rupanya," ujar seseorang dibelakang F/N. Aura mengintimidasi dan suara tenang itu mengintrupsi kegiatan F/N.
"Sei? Sejak kapan kau kembali?" F/N meletakkan buku novelnya di atas pangkuannya kemudian menoleh kebelakang.
"Baru-baru saja. Apa yang kau lakukan di taman ini?" Tanya Akashi lalu duduk di samping F/N. Dia memeluk F/N dari samping kemudian mencium pipi F/N.
"Sei..hentikan..," F/N mendorong wajah Akashi dengan lembut agar dia mau berhenti menggesekkan pipinya dengan pipi F/N.
"Kau sangat harum, F/N. Pantas saja banyak yang menginginkanmu diluar sana," gumam Akashi pelan.
"Hah?"
"Tidak ada," elak Akashi cepat. Jika F/N tahu apa yang ia katakan tadi, maka F/N akan memaksanya untuk mengatakannya lalu akan ikut membantunya dan Akashi tak mau F/N-nya dalam bahaya.
Dia bisa melindungi F/N-nya!!
F/N mengerutkan keningnya curiga. Apa yang disembunyikan pria ini darinya? Ah..dia akan mencari tahu nanti.
"Jadi, apa alasanmu tidak makan siang tadi, hm?" Tanya Akashi.
F/N membeku, dia melihat jam di ponselnya lalu membulatkan mata kaget saat tahu dia melewatkan jam makan siang.
"Astaga...aku lupa waktu lagi," gumam F/N.
"Lupa waktu?" Ulang Akashi bingung.
F/N mengeluarkan cengirannya yang menggemaskan di mata Akashi.
"Aku selalu lupa waktu kalau sudah membaca novel, apalagi kalau ceritanya bagus. Aku akan melupakan jam makanku dan juga hal lainnya hanya untuk menyelesaikan buku novel itu," jelas F/N dengan wajah memerah menahan malu.Akashi menghela nafas, permaisurinya harus diberikan hukuman. Tapi melihat tatapannya membuat Akashi berpikir ulang untuk memberikan hukuman berat penuh kasih sayang untuknya. Jadi untuk kali ini, Akashi berikan hukuman ringan saja.
"Kau akan mendapatkan hukumanmu karena telah melupakan jam makanmu, F/N," ujar Akashi.
F/N mengerutkan keningnya.
"Kenapa aku diberi hukuman? Yang tidak makan kan aku? Kenapa kau yang marah?" Balasnya tak terima.Akashi memandang F/N tajam.
"Kau akan sakit kalau seperti ini, F/N. Pikirkan dirimu dan juga aku tidak marah"."Baiklah. Maaf, aku akan menerima hukumanmu," ujarnya pasrah.
Akashi tersenyum. Akhirnya, tak ada pemberontakan lagi dari gadisnya membuatnya bernapas lega.
"Good girl," Ucapnya mengelus pelan surai hitam F/N.
![](https://img.wattpad.com/cover/228838323-288-k194029.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
THE DEMON'S MATE {Akashi Seijuurou x reader} {SELESAI}
Vampire[ Love An ] ❝ Akashi Seijuro x Reader.❞ _____________________ Akashi Seijuro, seorang raja dari dunia immortal. Dalam dirinya terdapat dua jiwa yang saling bertolak belakang. Kejam dan bijaksana. Dan setelah menunggu sekian lama, akhirnya ia bertemu...