Part 19 (revisi)

458 26 3
                                    

Seperti biasa Gavin dkk berada di rooftop, Daffa dan Gilang sibuk dengan game nya, sedangkan Gavin menyenderkan badannya di bangku yang sengaja ia taruh di rooftop.

Baru saja Gavin memejamkan matanya tiba-tiba pintu rooftop dibuka dengan kencang menampilkan seorang siswa yang terlihat ngos-ngos an.

Daffa dan Gilang sontak terlonjak kaget karena suara pintu yang keras,

"Vin itu anu--"

"Ada apa?" Tanya Gavin

"Gavin itu--" ucapan siswa tersebut patah-patah karena dia masih berusaha menetralkan nafasnya

"Itu apa? Buruan ngomong!!" Kata Gavin yang mulai kesal

"Winda sama Lisa di--" belum sempat siswa itu melanjutkan ucapannya namun Gavin langsung berlari meninggalkan mereka yang melongo menatap kepergian Gavin

"Winda sama Lisa kenapa?" Tanya Gilang setelah tersadar

"Winda sama Lisa berantem"

"HAH??!" Kaget Daffa dan Gilang bersamaan

"Mau cari mati tuh Lisa" gumam Gilang lalu ikut menyusul Gavin yang sudah jauh didepannya, Daffa dan siswa tadi juga ikut menyusul Gavin.

Gavin berlari menuju kelas Winda, namun saat didepan kamar mandi ia melihat kerumuman para siswa dan suara keributan dari dalam.

Gavin langsung menerobos kerumunan itu dan menemukan Lisa juga Gara yang sedang berdebat didepan salah satu bilik kamar mandi.

"BANGS*T LO!" Gavin langsung menarik Lisa kasar

Gavin menatap Winda yang sudah tak sadarkan diri di sudut kamar mandi, lalu ia menatap Lisa dengan tatapan tajam bahkan rahangnya sudah mengeras.

Tanpa pikir panjang Gavin langsung mengangkat tubuh Winda yang sudah tak berdaya, tepat saat itu Gilang dan Daffa datang dengan nafas yang tak beraturan

"Lo urus dia" kata Gavin padA Gilang dan Daffa yang dibalas anggukan

Gavin berjalan melewati kerumunan siswa yang memberinya jalan dan tak berani menatap wajahnya yang seperti akan menerkam siapapun yang menghalanginya.

"Ikut gue!" Kata Daffa dan Gilang menarik tangan Lisa untuk menuju keruang BK

Gara yang lebih dulu datang disana hanya diam, ia hanya menatap kepergian Gavin dkk yang membawa Winda dan Lisa

"SEMUANYA BUBARR!!" teriak Gara menyuruh semua siswa bubar, dan satu persatu mulai membubarkan dirinya.

~~~

"Win bangun" ucap Gavin menepuk pelan pipi Winda, namun Winda tak kunjung membuka matanya yang membuat Gavin semakin khawatir.

Daffa dan Gilang baru saja memasuki UKS diikuti Angel dkk.

"Ini seragam yang lo minta tadi" kata Gilang menyerahkan satu pasang seragam yang ia pinjam dari TATIB sekolah.

"Kalian bantu Winda ganti" kata Gavin ke Angel dkk yang dibalas anggukan

Gavin dkk keluar dari uks, membiarkan Angel dkk menyelesaikan tugasnya.

Dear Gavin || Bright Vachirawit Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang