Hari ini hari H acara baksos yang sudah dinanti nanti oleh hampir semua anggota BEM. Caca tadi pagi baru saja menginjakan kakinya di kos, acara keluarganya baru selesai sore kemarin. Karna lelah jika harus pulang ke kos, semalam dirinya memilih tidur di rumah. Dan sekarang dirinya memutuskan untuk berbenah. Kopernya masih kosong, sedangkan malam nanti dia akan pergi baksos. Tidak begitu jauh memang, satu jam perjalanan jika Rico yang mengemudi.
Fokus Caca teralihkan dari televisi saat mendengar suara pesan masuk.
TRIO CANTEK 🐇🐇🐇
Rara nyonya Vano
Ca, kamu jadi belanja? Aku nitip dong. Minta potato chips, biasa yang rasa rumput laut.
Caca bebebnya Dani
Jadi beb, Linda nitip apa? Biar sekalian gue beliin.
Rara nyonya Vano
Linda masih ada kelas keknya. Dia suka biskuit yang tengahnya ada selai strawberry nya itu. Lupa aku sama mereknya.
Eh Ca, Rico jangan lupa. Beliin jajan, dia suka banget sama ciki ball yang coklat.
Caca bebebnya Dani
Badan berotot makannya ciki 😏
Linda si nyebelin
Aku mau dong, sandal jepit ya Ca. Seukuran kaki kamu. Sama makanan ringan, terserah apapun. Lagi pula nanti disana banyak anak-anak kan. Bawa aja yang banyak.
Rara nyonya Vano
Aku nambah dong, Ca jangan lupa permen.
Caca bebebnya Dani
😏😏😏
****
Siang ini Caca berniat untuk berbelanja kebutuhan untuk acara baksos besok. Lebih tepatnya kebutuhan dirinya dan kedua sahabatnya. Caca sangat teramat jarang berbelanja ataupun pergi sendiri seperti ini. Biasanya jika tidak dengan Dani, dia akan pergi bersama kedua sahabatnya itu. Tapi karna dia yakin mereka semua tengah sibuk, apa boleh buat. Dia harus turun tangan sendiri.
Berjalan sendiri di tengah mall tidaklah begitu membuat perempuan itu canggung. Hanya saja membuatnya diam dan tak berbicara yang menjadi permasalahan utamanya. Caca sangatlah cerewet, dia tidak akan berhenti berbicara bahkan tangannya pun tak bisa tinggal diam. Itu menyebabkan dia benci jika harus sendirian.
Memasuki area supermarket Caca mengambil troli belanja, sekalian membeli kebutuhan bulanannya. Tadi sebelum berangkat dia mengecek beberapa barang di kos telah habis. Menyusuri bagian jajanan ringan dimana kedua sahabatnya itu meminta dirinya membeli beberapa kantung kripik kentang.
Setelah memenuhi troli belanja dengan beberapa barang seperti snack ringan, minuman, peralatan mandi, handuk kecil dan tak lupa sandal jepit pesanan Linda. Caca mendorong trolinya menuju bagian daging segar. Tadi Linda menghubunginya katanya dia dan Rara ingin memasak di kosnya. Caca tak begitu pandai memasak. Tapi jika Linda, jangan ditanya anak itu sangat pandai memasak.

KAMU SEDANG MEMBACA
Dia Pacarku! (21+)
ChickLit⚠️ 21+ ==== "Aku tu, masih ngga habis pikir" ucap Linda memandang lelaki jangkung yang berdiri jauh dari tempat duduknya. "Ngga habis pikir kenapa?" tanya Rara mengikuti arah pandang Linda. "Orang kaya kak Dani kok mau sih sama Caca?" jawabnya sambi...