Dia Pacarku! (21+)

12

2 agustus 2020

Aku tunggu sampai 1rb vote lagi ya...

***

Jam dinding menunjukan pukul 7 pagi saat Caca baru saja menyelesaikan rutinitas perawatan kulitnya, tadi jam 6 pagi Dani membangunkannya dan menyuruhnya untuk bergegas mandi. Katanya dia akan mengajak dirinya pergi jalan-jalan, omongan lelaki itu terealisasikan, bolos kuliah di hari senin.

Senyum Caca mengembang saat mencium aroma soto kuning kesukaan Dani, lelaki itu pasti akan memakan soto kuning saat sarapan di kosnya, katanya soto kuning yang ada di perempatan jalan di depan sangat enak.

Dani sedang mengupas buah jeruk saat Caca sampai di dapur, Dani tau kebiasaan pacarnya itu, Caca pasti akan memakan segala macam buah dan sayur mentah sebanyak satu mangkuk sebelum sarapan, katanya agar kulit dan pencernaannya bagus.

"Beli sate telur ngga?" Tanya Caca saat tak melihat sate telur kesukaannya di atas piring.

"Beli, bentar ku bawain." Dani berjalan menghampiri Caca dengan kedua tangan berisi makanan, satu mangkuk buah dan satu piring 4 tusuk sate telur.

"Makasih." Ucap Caca sambil tersenyum lebar.

***

Hari ini Dani mengajak Caca pergi ke taman bermain, perempuan itu sedang ingin menaiki wahana kora-kora katanya, sedangkan Dani hanya mengikuti kemauan Caca, dirinya tak begitu suka keramaian berbeda dengan Caca yang amat teramat suka dengan keramaian.

"Laper, makan dulu yuk." Ucap Caca sambil memeluk lengan Dani.

"Masih mau main? Atau udahan?" Dani bertanya sambil merapikan helaian rambut Caca yang sedikit berantakan.

"Udahan, dah nyoba semua wahana yang aku pengen naikin kok."

Dani mengangguk paham dan berjalan menuntun Caca pergi dari taman bermain itu.

Caca bahagia, jika di pikir mereka berdua sudah lama sekali tidak melakukan kencan berdua seperti ini, malam Minggu Dani lebih sering di gunakan rapat atau acara kampus lainnya, sedangkan dia akan bermain bersama Rara dan Linda atau bahkan ikut bersama Dani ke kampus.

Jam tangan Dani menunjukan pukul 16.48, dan Caca baru mengatakan lapar, perempuan itu berkali-kali Dani ajak makan, tapi selalu di tolak dengan berbagai alasan, dan Dani tau bahwa Caca lebih suka mengantri wahana dari pada makan siang, dan Dani hanya bisa menuruti kemauan pacarnya itu.

"Habis ini mau kemana lagi?" Dani bertanya kepada Caca yang tengah sibuk meminggirkan bawang merah dan putih dari sayur kangkungnya.

"Beli jajan terus nonton film di kosan." Ucap Caca sambil menyuapkan nasi ke mulutnya.

"Boleh, tapi mampir ke kos aku dulu. Ada barang yang perlu aku ambil."

Dani melihat Caca yang hanya memandangnya diam membuat lelaki itu dengan cepat berkata "aku nginep lagi kok di kos mu."

****

Pukul 8 malam keduanya sampai di kos Caca, perempuan itu segera membersihkan diri dan berganti pakaian, jika Dani tadi saat berada di kos nya dia menyempatkan diri mandi dan berganti pakaian agar bisa langsung tidur saat sampai di kos Caca.

Dani menata letak ruang tv agar lebih nyaman untuk mereka berdua menonton film, membuka sofa bed dan mengambil bantal dan selimut untuk Caca, tak lupa menyiapkan makanan yang telah mereka beli tadi.

Butuh waktu setengah jam untuk Caca mandi dan melakukan perawatan malamnya, ruang tv sudah siap dengan cahaya yang remang saat Caca datang, tak lupa Dani yang sudah merebahkan diri di atas sofa bed sambil menglihat-lihat film yang sesuai dengan seleranya.