Hari bahagia

14.7K 1K 15
                                    

Waktu sudah menunjukan pukul 6.30 sebentar lagi bel sekolah berbunyi tetapi gadis berbadan tinggi berparas cantik dan tampan secara bersamaan itu masih saja diam didepan gerbang sekolah karna masih takut untuk bertemu gadis bermata kucing,gadis itu adalah lisa dia takut menemui jennie hari ini karna malu atas apa yang ia lakukan kemarin pada jennie.

"Ah bodo ah dari pada dihukum masuk ae lah"kata lisa sambil berjalan masuk.

Lisa bertemu dengan rose dan tzuyu tapi lisa selalu saja melihat lihat setiap sudut sekolah seperti mencari seseorang.

"Eh anak ayam dari tadi ngapain sih?lagi nyari siapa?"tanya rose ke lisa.

"Ga kok ga lagi nyari siapa siapa"jawab lisa.

Rose pun sedikit curiga dan menyipitkan matanya penuh curiga mendekat ke arah lisa.

"Apaan sih rose,beneran ga nyari siapa siapa"ucap lisa sambil mendorong badan rose yang terus mendekat.

"Lis kamu beneran ga kenapa kenapa kan?"tanya tzuyu sambil memegang tangan lisa.

"A-ah iya gapapa"lisa sedikit terbata karna tangannya dipegang tzuyu.

Tanpa disadari lisa ada jennie dan jisoo yang sedang berjalan ke arahnya,pandangan jennie tak lepas dari tangan tzuyu yang menggenggam lisa.

"EHKEM bntr lagi bel ngapa masih disini"ucap jennie ketus dan dingin.

Sontak lisa terkejut dan langsung menepis tangan tzuyu agar lepas dari tangannya,tuzyu yang tangannya ditepis pun merasa sedih.

"A-aa iya unnie kami akan segera kesana"ucap lisa sedikit terbata karna takut dengan tatapan jennie yang seolah olah ingin mengintimidasinya.

~rojesoo moment

"eh hai kamu rose kan?"tanya jisoo ke rose.

"Ah iya unnie"

"Temenin aku yuk"ucap jisoo lalu menarik tangan rose untuk pergi.
Rose hanya pasrah dan entah kenapa jantungnya berdegup kencang karna kelakuan jisoo.

— —

"Unnie aku mau ngomong ama unnie,boleh minta waktunya?"ucap lisa ke jennie.

"Ga lagi sibuk,sana aja tuh sama teman mu"ucap jennie ketus sambil menekan kata teman,dan berlalu pergi meninggalkan lisa dan tzuyu.

"Ada apa sama jennie unnie apa dia cemburu?ah mana mungkin diakan emang seperti itu tapi kemarin ga kek gni"gumam lisa dalam hati dan melamun melihat punggung jennie yang semakin jauh.

"Lis kamu deket ya sama jennie unnie?"tanya tzuyu ke lisa.

Lisa sadar dari lamunannya dan menoleh ke arah tzuyu.
"Emm ya ak-" lisa belum sempat menyelesaikan kalimatnya tetapi bel sudah berbunyi.

Kringg

Lisa dan tzuyu pun lari menuju lapangan.
Sesampainya dilapangan lisa berada di barisan depan karna dia dipilih sebagai ketua kelompok mosnya,sedari tadi lisa tak berhenti menatap jennie yang sedari tadi menekuk wajahnya,sampai akhirnya jennie menoleh kearah lisa juga,tatapan mereka terkunci beberapa saat seakan hanya mereka berdua disana,lisa tersenyum manis ke arah jennie namun jennie membuang mukanya dan memutar bola matanya malas.

"Wae?apa aku ada salah?"gumam lisa dalam hati.

"Hari ini,hari terakhir mos saya harap kalian betah disekolah ini.hanya itu yang ingin saya sampaikan,setelah ini kalian bubar dan mencari kelas masing masing,baiklah kalian bisa bubar"kata jennie kepada seluruh siswa yang sedang berbaris.

Setelah jennie selesai berbicara,para siswa berhamburan mencari kelas mereka kecuali lisa,lisa menghampiri jennie karna lisa ingin mengobrol dengan jennie apa yang sebenernya terjadi pada jennie hingga lisa dicuekin.
Lisa mengikuti jennie dari belakang hingga akhirnya dia berhenti di depan taman karna melihat jennie duduk disana sambil sedikit menangis,lisa merasa sakit hatinya seperti disayat karna melihat jennie menangis akhirnya lisa menghampiri jennie.

"Unnie mengapa kau menangis?"tanya lisa sambil duduk disamping jennie.

Jennie menoleh kesamping dia melihat lisa terkejut dan langsung mengusap air matanya.

"Gpp"ucap jennie singkat dan segera ingin beranjak pergi namun tangannya ditahan lisa.

"Jennie unnie,unnie marah ya padaku karna kemarin aku mencium mu?maaf unnie aku ga bermaksud aku hanya memberikan kecupan slamat tinggal,maaf begitu lancang,tapi tolong jangan cuekin aku ni"ucap lisa menunduk menahan sedihnya,lisa mengangkat kepalanya saat merasakan jennie duduk lagi disampingnya sambil menggenggam tangan lisa erat.

"Aku ga marah karna itu li"kata jennie sambil menata lisa.

"Terus karna apa kak?"

"Aku juga ga tau li,ak-u"ucap jennie menggantung.

"Kenapa kak?"

"Akugataukenapaakugasukaliatkamudeketsamatzuyu lii"ucap jennie cepat seperti rapper.

Lisa yang mendengar itupun merasa senang karna ia berpikir kalau jennie cemburu,lisa pun mencoba menjahilinya.

"Memangnya kenapa kalau aku dekat denganya kak?dia baik kok cantik lagi"kata lisa ke jennie.

Jennie yang mendengar itu sangat geram bisa bisanya lisa memuji wanita lain dihadapan jennie.

"Iya cantik banget CANTIK"kata jennie menekan kata terakhir.

"Ah unnie cemburu ya?hah?"kata lisa menaik turunkan alisnya dengan nada menggoda.

"A-apaan si li,gak!siapa yang cemburu"ucap jennie sedikit terbata namun tegas.

Lisa terus menyenggol jennie dan tersenyum untuk meggoda jennie,jennie yang diperlakukan seperti itu sama lisa pun geram sekaligus malu karna ketahuan cemburu.

"Udah ah nyebelin"ucap jennie ingin beranjak pergi lagi namun tangannya lagi lagi ditahan lisa.

"Arraso arraso mian hehehe,udah sini duduk kak aku ga akan gitu lagi"ucap lisa sambil menarik jennie untuk duduk lagi.

"Kak aku mau ngomong sesuatu sama jennie unnie"

"Hmm ngomong apa?"

"A-aku"

"Udah to the point aja lama"ucap jennie ketus

"Mmm aku suka sma kakak"kata lisa sambil menunduk karna takut dengan reaksi jennie.

"Menyatakan perasaan tapi ga ngeliat orangnya?"Ucap jennie kepada lisa.

"Mmm mian aku hanya takut kakak merasa jijik kepadaku karna aku menyukai ka-"belum sempat menyelesaikan kalimatnya tetapi mulutnya sudah bungkam karna ada bibir yang menyentuh bibirnya,lisa melotot karna terkejut melihat jennie mengecup mulutnya sambi memejamkan matanya,lisa pun mulai menutup matanya merasakan bibirnya bertemu dengan bibir jennie.

Setelah beberapa detik hanya diam akhirnya jennie bergerak dan melumat bibir lisa perlahan,lisa membalas lumatan itu,mereka saling melumat satu sama lain tidak ada nafsu disana hanya meluapkan rasa cinta mereka masing masing.

Stelah beberapa menit jennie memutuskan ciuman itu dan menatap lisa sambil tersenyum dan memperlihatkan gummy smilenya.

"Thanks nini"ucap lisa tersenyum manis ke jennie.

"Hah?siapa nini?!"ucap jennie dengan suara sedikit marah.

"Nini itu panggilan kamu dari aku"kata lisa sambil menyelipkan rambut jennie ke kuping jennie.

Jennie hanya tersenyum dan malu,ia berpikir pasti mukanya sudah memerah bak kepiting rebus.

"Haha muka mu merah nini"ucap lisa sambil tertawa.
"OUCHHH sakittt nini"kata lisa meringis kesakitan karna perutnya dicibit jennie.

"Makanya jangan rese!"

"Hehe mian mian,yudh yuk pergi aku mau mencari kelasku"

"Ayo lili"

"Lili?" Tanya lisa heran

"Heem aku nini kamu lili cocokkan?"kata jennie kepada lisa sambil tersenyum.

Lisa hanya tersenyum dan menganggukan kelapanya lalu menggenggam tangan jennie untuk pergi dari tempat itu dan mencari kelasnya.

My cold ketos [jenlisa] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang