Instagram|| @pintarskiii
"Mungkin gue udah jatuh sama pesonanya"
Dewa Abimana Graha
Arlan cukup shock ketika melihat Mira dan Rendy berada dalam satu ruangan yang sama dengan dirinya dan juga putrinya.
Namun Arlan berusaha tidak peduli terhadap keduanya, dan lebih memilih mendengar penjelasan dari gurunya Baby yang mengatakan anaknya dan anak dari mantan istrinya tersebut telah berantam dilapangan dengan aksi saling Jambak.
Arlan menatap putrinya ia yakin kalau putrinya tidak akan bertingkah seperti itu apabila tidak ada yang memancingnya.
Baby memang tumbuh tanpa sosok ibu tapi Arlan selalu mengajarkan anaknya sopan santun. Ia tak ingin anaknya tumbuh menjadi anak yang kurang ajar.
"Sebelumnya saya mohon maaf Bu, bisa kita tanyakan apa permasalahan yang memicu mereka berantam seperti ini" tanya Arlan sopan.
Karna ia tidak mau berburuk sangka terlebih dahulu.
"Dari yang saya dengar mereka berantam gara-gara memperebutkan cowok pak" jawab Bu Marni dengan tegas.
"Apakah benar seperti itu Baby" tanya Arlan lembut terhadap putrinya.
"Daddy tau kan kalau Baby gak akan kek gitu kalau gak ada yang mancing emosi Baby" Ucap Baby kepada Daddy nya yang mendapat anggukan dari Arlan.
"Dia udah ngancem Baby dad, dia bilang dia bakal buat hidup Baby gak tenang kalau Baby gak mau lepasin Dewa dad" Baby mengatakan yang sebenarnya kepada Daddy nya.
Sekarang Arlan sudah mengerti tentang titik permasalahan nya, rupanya putrinya tengah jatuh cinta dan seseorang tengah merebut nya.
Arlan tersenyum miris mengingat kejadian 17 tahun lalu dimana ia berusaha mempertahankan Mira namun Mira lebih memilih Rendy.
"Jadi ibu bisa dengar sendiri kan perkataan anak saya" ucap Arlan berusaha tetap tenang.
Sebenarnya ia sangat marah karna putrinya telah di ancam begitu. Apalagi yang melakukan itu adalah putri dari orang yang telah menorehkan luka paling besar dalam hatinya.
"Saya mau mendengar penjelasan dari Cici" ucap Bu Marni tegas.
"Tapi dia yang mulai Jambak saya Bu" tuduh Cici tidak terima.
"Mi Pi kalian kok diam aja sih, kalian gak mau belain Cici" ucap Cici karna sejak kedatangan Daddy nya Baby mereka berdua terus diam tidak berani menatap pria itu. Dan itu sangat membuat Cici kesal.
"Mohon maaf Bu, pak apa bisa permasalahan ini kami selesaikan secara kekeluargaan saja" ucap Rendy kepada Bu Marni dan Arlan.
"Saya rasa itu tidak perlu, diselesaikan disini lebih baik" ucap Arlan cepat.
Rendy yang mendengar itu langsung menggenggam tangan istrinya ia tau istrinya lagi sedih sekarang.
"Saya sudah membuat keputusan kepada mereka berdua, mereka akan tetap saya hukum dengan men skorsing mereka selama 3 hari untuk mereka merenungi kesalahan mereka, bagi saya mereka berdua sama-sama salah seharusnya mereka menyikapi ini dengan dewasa bukan seperti tadi" ucap Bu Marni tegas.
"Kalian boleh pulang sekarang dan sebelum kalian pulang kalian harus saling menjabat tangan masing-masing" tegas Bu Marni.
Baby menatap Daddy nya yang mendapat anggukan dari Arlan. Baby langsung menyodorkan tangannya dan disambut Cici dengan memalingkan matanya.
Kini Arlan tengah berjalan menuju mobilnya. Sedangkan Baby tengah mengambil tas diruangannya.
"Mas aku mau ngomong sama kamu" ucap Mira datang bersama suaminya menghampiri Arlan.
KAMU SEDANG MEMBACA
BABY
Fiksi Remaja"Oke trik lo lumayan juga karna sekarang gue mulai tertarik sama lo. Karna lo udah nolongin gue tadi dan mood gue juga lagi bagus sekarang, lo gue angkat jadi pacar gue sekarang" "Gue nolak" Bagi yang suka karakter cowoknya yang act of service bgt...
