Coriander

4.8K 347 11
                                    

Yuhuuu udah hari rabu aja nih...
Itu artinya jadwalnya author update cerita untuk para Reci tersayang :*

Eh iya...sampai lupa, kalian apa kabar? Sehatkan ya? Haruslah, jangan sakit.

Selalu patuhi anjuran pemerintah dan menerapkan pola hidup sesuai dengan protokol kesehatan ya Reci.

Baiklah, karna kalian kesini untuk baca story jadi langsung aja...

Happy Reading :*

Jangan berhenti mencintai hanya karena pernah terluka, karena kau pun tau, takkan pernah ada pelangi tanpa hujan sebelumnya, takkan pernah ada cinta sejati tanpa tangisan didalamnya.

Dari hujan, aku belajar bahasa air, bagaimana rasanya harus jatuh berkali - kali namun tidak pernah sedikitpun mengeluh pada takdir.

Jangan fokus dengan apa yang jatuh, tapi fokuslah terhadap apa yang akan tumbuh.

~~~~~

Tubuh Al mulai merasa kedinginan, duduknya yang tadi tegap perlahan mulai meringsut sembari memeluk tubuhnya sendiri.

"Chubby.... Astaga kamu ngapain hujan - hujanan gini? Aku cariin kamu kemana - mana." Entah darimana asalnya, Clara tiba - tiba ada ditaman.

Ia kini merangkul Al dan membawanya kedalam mobil.

Tubuh Al menggigil dengan matanya yang terpejam, Clara yang panik pun langsung membawa Al pulang kerumahnya.

Setibanya dirumah Clara, Al dibawa kedalam kamar untuk digantikan baju, lalu seorang Dokter datang untuk memeriksanya.

"Gimana keadaannya Dok?." Tanya Clara pada sang Dokter.

"Tubuhnya menggigil karna kedinginan, ditambah sepertinya dia belum makan dan kurang istirahat. Tadi dia sudah saya suntik, dan ini obatnya, kalau dia sudah bangun suruh dia makan lalu minum obat ya." Jelas Dokter pada Clara.

"Baik Dok terima kasih banyak."

Setelah mengantar Dokter kedepan Clara kembali masuk kedalam kamarnya, disentuhnya kening Al untuk memastikan suhu badannya.

"Kamu kenapa sih Al? Gak biasanya kamu gini, apa ada yang ngeganggu pikiran kamu?." Clara bertanya sambil membelai wajah Al yang masih terlelap.

~~~~~

Kurang lebih 2 jam lamanya Al tertidur didalam kamar Clara. Saat membuka mata ia merasakan kepalanya yang sedikit pening.

"Mmhh..." Al melenguh sambil menyipitkan matanya berusaha mengenali tempat yang saat ini ia tempati.

"Loh,,,, inikan kamarnya kak Clara, perasaan tadi aku lagi ditaman deh, kok tiba - tiba disini?." Tanya Al dalam hati.

Clara yang tadinya sedang membuat sup kembali kedalam kamar dengan membawa makanan sekaligus obat Al.

"Hai, udah bangun." Sapa Clara lalu meletakkan makanan diatas meja.

"Kok aku bisa disini kak?." Ucap Al yang langsung menanyakan kebingungannya.

"Nanti aku ceritain, kamu makan dulu terus minum obat ya."

Jawab Clara yang mendapat gelengan kepala dari Al.

"Aku gak laper kak."

"Kamu harus makan, gak mau tau, pokoknya aku paksa, sini biar aku yang suapin." Perintah Clara yang memang tidak bisa Al tolak.

"DOMINO" [ GxG COMPLETED ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang