𝓜𝓮 𝓪𝓷𝓭 𝓜𝔂 𝓦𝓸𝓻𝓵𝓭 [1/2]

15.

.✿✿✿.

“kurasa pertemuan kita hari ini selesai, hati-hati di jalan.” ucap Chungha malas sambil memainkan pena

Chungha bahkan masih duduk sambil menopang dagu nya

Bukan hanya Chungha saja, satu kelas ikut malas, ini semua karena tugas kepala sekolah.

Saat jam masuk setelah makan siang,  kepala sekolah menghampiri kelas mereka.

Satu kelas diberi tugas untuk membuat soal ujian untuk kelas sepuluh.

Bahkan Chungha pun diperintahkan untuk membantu mereka
Belum lagi mereka harus membuat jawabannya

Kepala sekolah ingin menguji mereka, tapi membuat soal ujian itu lumayan susah

Mereka harus sangat pintar dan teliti.

“unnie, pinjam ponsel mu.” dengan berat hati, Jihyo bangkit dari kursinya menghampiri Chungha.

Chungha memberikan ponselnya pada Jihyo. Jihyo menerimanya lalu mengirim pesan pada eomma nya karena dia tak akan ke kantornya sekarang.

Otaknya terlalu pusing, seluruh kelas sudah bubar sejam yang lalu. belum lagi tadi mereka disuruh lari mengelilingi sekolah karena jam olahraga mereka terlewat.

“tak ada yang mau pulang?” tanya Chungha

“nanti saja nunn, kami masih
lelah.” sahut Younghoon

“kalian semua tak boleh ada yang pulang, kalian akan menginap disini semalam. masalah pakaian kalian boleh menghubungi kekuarga kalian. makan? nanti akan ada yang mengirim kalian makanan. nona Chungha saya titip mereka padamu.” jelas kepala sekolah lalu pergi dari sana

“UNTUK APA PAK?!”

“pelatihan agent kalian.” ucap kepala sekolah itu santai

“tau pak! terserah bapak saja!” sahut Jungkook

Mereka mengintip keluar jendela yang menghadap ke gerbang sekolah, terlihat kepala sekolah sedang mengunci gerbang sekolah.

Lampu sekolah dinyalakan, sekolah ini terlihat sangat terang sekarang.

Chungha menghela nafas,
“apa salah ku hingga aku ikut terseret dengan mereka tuhan?”

Terlihat Chungha mendudukan dirinya di karpet. beruntungnya kelas ini memakai karpet yang nyaman. tentu saja ini karpet bulu.

“ayo kegerbang, dan hubungi keluarga kalian, Eunwoo, Jihyo, Yuju, Yoohyeon, Younghoon, Jiho, kemari lah. akan ku telpon Mina unnie.” ucap Chungha

Mereka semua pergi ke gerbang untuk mengambil pakaian dan perlengkapan mereka.

Setelah itu mereka kembali ke kelas
“yang perempuan disini, yang laki-laki di kelas ekonomi saja.” ucap Chungha

Kelas ekonomi itu tak terlalu jauh dari kelas ini, kelas itu juga memiliki karpet juga, jadi nyaman.

Mereka semua menuruti apa yang Chungha ucapkan. tak lama ada 2 orang berteriak, membuat Chungha dan anak laki-laki kembali ke gerbang.