"Halo?"
"Minju, ini aku Beomgyu. Hera sama Haru itu anak kamu?"
"Eh iya, kenapa gyu?"
"Mereka berdua tadi keciduk lagi berbuat mesum di taman belakang sekolah⎯ "
"A⎯ apa?! bentar, aku ke sana gyu"
Beomgyu mengangguk, kemudian memilih untuk mengakhiri panggilan terlebih dahulu.
"Saya ga mesum pak, tadi cuma manjat tembok sekolah karena terlambat," bela Haru.
Beomgyu duduk kursinya, "Yaudah sama saja, sama sama kena poin kan?"
Hera dan Haru memilih untuk diam. Tadi, tepatnya setelah mereka tertangkap basah oleh guru bk yang satu ini, mereka langsung dibawa ke ruangan bk.
Haru melirik jam tangan yang melingkar di tangan kirinya, "Jam delapan teh, gue belum tau kelas baru gue dimana,"
"Sama ru, nanti lah gue tanya ke Jia." balas Hera, sembari mempoutkan bibirnya.
Pintu ruangan bk diketuk dari luar, dan berhasil membuat jantung kedua anak remaja itu berdegup lebih kencang tidak seperti biasanya.
Beomgyu beranjak dari duduknya untuk membuka pintu.
Hera menggigit bibir bawahnya, dia menduga bahwa yang datang adalah mamanya dan ternyata dugaan Hera benar. Kini, mamanya itu sudah duduk di sebelah dirinya dan juga Haru.
Beomgyu pun ikut duduk tepat di depan Minju yang memang sudah dia kenal sejak dulu, karena mereka berdua sudah berteman sedari kecil.
Beomgyu mulai menjelaskan tentang dirinya yang berhasil menciduk kelakuan kedua anak Minju di saat mereka berdua sedang dalam posisi yang terbilang ambigu.
Minju mengangguk, dia menatap kedua anaknya secara pergantian.
"Bener?"
Hera dan Haru sontak menggeleng, "Engga ma, awalnya itu tadi Haru sama teteh datang terlambat ke sekolah terus⎯ "
Haru merogoh saku celananya, dan tidak melanjutkan kembali penjelasan yang ia berikan setelah merasa ada yang kurang.
"Ma, kunci mobil punya Haru hilang hehe." ucap Haru disertai wajah tanpa dosanya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
[3] DAILY LIFE OF NA FAMILY ✓
Fiksi Penggemar[ sequel of constrained ] Mau tau gimana keseharian keluarga mereka? ©lianana, 2O2O.