☀ bonchapt : the birth of twins

18.3K 1.6K 28
                                    

ini bonchapt alurnya ada yang mundur ada yang maju ya hehe, plis jangan hujat TT












Minju sedari tadi hanya mengaduh kesakitan, padahal jam sudah menunjukan pukul delapan pagi namun Minju masih setia di atas kasur.

Jaemin bingung, sampai akhirnya Jaemin memilih untuk duduk di sebelah Minju.

"Kamu mau gimana?" tanya Jaemin.

Minju masih saja merintih kesakitan, karena tendangan yang diberikan oleh anaknya karena sekarang usia kandungan Minju sudah memasuki bulan ke sembilan, bahkan lebih.

"Minju—"

"Kamu berangkat kerja aja sana, aku ga apa apaaa," potong Minju.

Jaemin berdiri dari duduknya, lalu menyibakan selimut yang menutupi tubuh Minju.

"Aku antar ke rumah sakit aja ayo,"

Minju menggelengkan kepala, dia tidak mau diantar ke rumah sakit.

"Cepetan Minju, kamu lupa kalo anak kita kembar? kamu mau kejadian lalu terulang lagi?" tanya Jaemin bertubi tubi.

Minju menggeleng pelan, kemudian  mempoutkan bibirnya.

"Tapi gendongg, ya?"

Jaemin terkejut, namun sedetik kemudian dia mengangguk menyetujui. Jaemin tidak mempermasalahkan punggungnya yang menjadi korban kembali kali ini.

Jaemin mengelap wajahnya yang penuh dengan keringat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaemin mengelap wajahnya yang penuh dengan keringat. Sekarang, Jaemin sedang menunggu Minju di ruang tunggu. Setelah Minju dilarikan ke rumah sakit tadi, dan Jaemin memilih untuk dilarikan ke rumah sakit dimana tempat dia bekerja.

Sudah banyak doa yang diucapkan oleh Jaemin, dia berdoa agar operasi yang dilakukan oleh Minju lancar dan kedua anaknya dapat terlahir dengan sempurna.

Iya, Minju terpaksa melakukan operasi karena itu perintah Jaemin yang tidak mau kehilangan salah satu anak kembarnya lagi.

Sampai tak terasa jika Jaemin sudah menunggu di ruang tunggu selama dua jam, akhirnya ada dokter yang keluar dari dalam ruangan operasi.

Dokter itu melepas maskernya di depan Jaemin.

"Selamat mas, istri sama anak mas berhasil selamat dan anaknya kembar tapi ga seiras,"

Jaemin tersenyum senang, "Makasih bu." jawab Jaemin.

Dokter tadi membalas dengan senyuman, lalu pergi meninggalkan Jaemin yang kini tengah meneteskan air mata karena terharu.

[3] DAILY LIFE OF NA FAMILY ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang