Tiga Puluh Tiga

848 132 34
                                    

"Selamat ya Al. Kamu jadi Lulusan terbaik dikampus ini.." Mamahnya Yuki memeluk Al dan memberikan selamat untuknya. Begitu juga dengan ayahnya Yuki

"Terimakasih banyak Tante, Om.. Selamat juga untuk Yuki.." Ucap Al tersenyum.
"Yukinya mana Tante..?" Tanya Al

"Nyari toilet Al. Kebelet katanya.." Jawab Mamahnya Yuki. Dan Al mengangguk. "Orang tua kamu dimana Al..?"

"Disana Tan.." Al menunjuk sebuah rumah makan yang dekat disana. "Lagi makan. Tante sama Om mau gabung..?"

"Boleh.. Tante sama Om kesana dulu ya Al.." Ujar mamahnya Yuki.

"Iya Tante.." Al memperhatikan orangtua Yuki yang menuju kerumah makan itu.

Tiba-tiba..

"DORRRRRR!!!!!" Yuki melompat, dan merangkul Al dari belakang. Membuat Al terlonjak kaget.

"Kamu! Ga nyariiiiiiin akuuuuuuu....." Teriak Yuki didepan wajah Al.

"Ini aku lagi nyari kamu Yuki.." Jawab Al.

Yuki menggembungkan pipinya "Masa sih..!!"

"Tuh liat!" Al menunjuk kearah orang tua nya dan orang tua Yuki juga yang duduk disana. "Orang tua aku ngajak makan disana. Dan aku masih disini nyariin kamu.."

"Bener nyariin aku..?" Tanya Yuki memastikan.

"Iya aku nyariin kamu, tapi tadi ketemunya sama orangtua kamu. Katanya kamu kebelet.." Jelas Al dan Yuki cengengesan.

"Hehehe iya bener. Yaudah deh percaya.." Ujar Yuki

"Selamat ya. Udah lulus.." Ucap Al mengambil kedua tangan Yuki.

"Selamat ya Cumlaude.." Balas Yuki. Dan Al tersenyum.
"Aaaaaa... Aku ga sabar pengen kerjaaaaa.." Teriak Yuki setelah nya.

"Ga usah kerja. Dirumah aja ngurus anak.." Sahut Al.

"Ih apasih kamu..!!"

"Terus ngelayanin suami.." Lanjut Al dan langsung mendapat teriakan lagi oleh Yuki.

"ALLLL..!!"

Ditengah perdebatan mereka berdua, datanglah seseorang menghampiri Al dan Yuki.

"Permisi.."

"Bryan..?" Kaget Yuki.

"Selamat ya Yuki.." Bryan menyerahkan bunga wisuda untuk Yuki. Dan Yuki menerimanya.

 Dan Yuki menerimanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Makasih ya Bry.." Ucap Yuki.

"Al. Selamat ya.." Bryan menyalami Al.

"Iya terimakasih.." Ujar Al ramah.

"Gue kesini sekalian mau pamit, Gue mau berangkat ke Jerman.."

"Sekarang..?" Tanya Yuki.

"Iya. Setelah dari sini gue langsung ke Bandara.." Ucap Bryan.
"Yuki, Al. Maaf ya kalo gue ada salah selama ini sama kalian.." Lirihnya.

Di Sana Menanti Di Sini Menunggu Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang