Setelah acara lustrum selesai sebenernya masih ada satu lagi acara semacam bazar , pengenalan kreativitas karya mahasiswa dari berbagai jurusan, dan ramah tamah antar mahasiswa , yayasan , karyawan dan juga dosen.
Namun sayang karena kesibukan Gracia gak bisa mengikuti rangkaian acara tersebut..
Ada rasa kecewa dalam hati Gracia , yang sebenarnya ingin mencari tahu siapa gadis yang telah membuat getaran dalam hatinya dalam tempo yang sangat singkat itu..
"Ah besok bisa kapan..kapan..kalau gak tanya saja sama kak Shania." pikir Gracia
Lain lagi pikiran shani yang telah mengetahui nama dan siapa Gracia, siapapun pasti akan lebih mudah mengenali Gracia , dia kan orng terkenal siapa yang gak mengenalnya.
Rasa ingin bertemu keduanya pun sama , tapi sayang waktu yang gak mau berpihak padanya.
"Beb..suara lo bagus juga.." kata shanju sambil menikmati hidangan yang disediakan kampus.
"Hehehehe...makasih nju... " beby tersipu dan wajahnya blushing , di puji sama pujaan hati
"Gue juga ikut andil lho shan.." kata Vinny yang mendekat..
"Iya lo berdua hebat , salut gue.."
"Eh..shan itu bener tadi adik lo si Gracia"
"Iya kenapa...? Jangan bilang kalau dia lebih hebat dari gue.." kata shanju
"Iya lah dia hebat orang adik lo udah tamat kuliah , nah lo..masih aja mahasiswa , skripsi aja belum kelar.
"Gue kan cuti 2 tahun waktu itu , gue kudu bantuin bokap gue, ngurus perusahaan , kan gre wktu itu kuliah di luar, "
"Nah sebagai anak yang berbakti gue, harus bantuin dong..," jelas shanju
"Sebernya nih ya..gue dah lulus sebelum dia ,.."
"Hahahahaaa...nyatanya skripsi aja revisi mulu.."
"Ya kan gue sibuk Vinny " jawab shanju ke Vinny..
****
Hari hari berlalu minggu pun berganti bahkan sudah dua bulan berlalu..
Gracia seakan lupa dengan apa yang menjadi rencananya untuk menanyakan keberadaan gadis yang sempat menyita perhatian dan pikirannya
Kantor Gracia...
"Cika...ke ruangan saya..bentar.." panggil Gracia lewat telpon.
"Iya bu maaf , ada apa..? Tanya chika sekretaris pribadinya.
"Jam berapa kita meeting sama pt insani grup..?
"Harusnya sekarang bu, jam 2.an , tapi tadi perwakilan dari Pt insani telpon pertemuannya diundur jam 3
"Oh ya sudah siapkan aja data2 yg di perlukan.
" kalau udah lngsung kita berangkat ke tempat meeting." perintah grasia.
" baik bu saya permisi." jawab chika terus berlalu..
****
Shani sama aya yang masih sibuk di toko buku, mencari buku buat bahan referensi skripsi nanti, karena mereka berdua gak mau menyia nyiakan waktu, terutama shani.
"Dah dapet belum shan.." tanya aya
"Udah tapi kok kayanya , kurang srek , kurang relevan gitu deh , ay.."
"Maksudnya gimana , shan..?"
"Ya gitu kurang mengena gak sesuai judul yang aku maksdt."
"Besok lagi aja deh ay , dah sore juga.."
"Ya udah yuk ah..,abis ini kita makan ya,?
Setelah membayar beberapa buku di kasir shani , ayA menuju cafe yang ada di.mall dekat toko buku.
"Shan..duduk situ aja yuk deket jendala , biar bisa menikmati indahnya jalan raya.."
"He..eh situ aja kayanya lebih nyaman.
"Lo mau pesen apa shan..?" tanya aya sambil melihat lihat buku menu.."
"Samain aja sama kamu ay.." jawab shani santai sambil memainkan hp.nya.
"Mbak saya pesen..... Chicken salad and avocado sandwich dua
Minumnya...coklat milkshake dua "
"Saya ulangi ya mbak
Chicken salad and avocado sandwich dua , dan minumnya coklat milkshake nya dua ya mbak.."
"Iya mbak makasih ya..?"
" di tunggu ya mbak.."
"Ay...kamu udah dapat tempat magang belum..? Tanya shani
" Belum.., tapi rencananya mau di kantor bokap gue aja , shan.., kamu udah ada pandangan belum.."
"Belum..ay, nanti kalau gak aku mau di yogya aja, sekalian nengok orang tua "
"Wah..jangan di sana , shan.. mendingan lo ikut gue aja di perusahaan bokap gue.."
"Ya nanti aja di pikirnya ay, aku juga belum pasti.."
Mereka asyik dengan perbincangan seputar magang dan skripsi sambil menunggu pesanan mereka dateng.
Tak terlalu lama pesanan mereka dateng..dan mereka pun menikmati makanan mereka ,
Sedang asyik asyiknya makan...
Tanpa mereka sadari Tiba tiba saja ada seseorang yang mendekati mereka
"Maaf..kamu aya...dari sma satu kan..?
Aya yang merasa di panggil namanya pun menoleh...
"Gracia...!" suara aya agak keras..membuat shani yang dari tadi menunduk reflek menoleh.
Aya pun langsung memeluk Gracia dan bercipika cipiki ria ,
"Gimana kabar lo ay, dan sekarang kuliah di mana..?" tanya Gracia setelah melepas pelukannya..
"Kabar gue baik dan kuliah di kampus lo gre.."
"Yang bener ay.."
Shani yang dari tadi menyaksikan drama kedua sahabat itu cuma diam,
"Eh...gre kenalin nih sahabat gue , "
Gracia mengulurkan tangannya ..
"Kenalin...Shania Gracia.."
"Shani indira.."
Kedua nya saling memandang tepat di manik mata Meraka..
"Akhirnya gue bisa kenalan sama lo , yang kemarin belum sempet gue cari tahu." batin Gracia
"Akhirnya aku bisa mengenalmu secara langsung dengan gadis yg kukagumi kedewasaannya dan keberhasilannya. " batin shani.
Aya yang melihat kedua orang itu diam hanya saling memandang pun heran...
"Eh...gre..shan...itu tangannya lengket apa gimana sih.." celetuk aya membuyarkan lamunan mereka.
Reflek keduanya tersadar dan kaget..
"Maaf Shan.."
"Gak papa Ge.." jawab shani
"Ge...? Tanya Gracia heran..
"Iya maaf ya Ge , aku susah ngucapin huruf R..." jawab shani..
Gracia hanya menganggu kan kepalanya..
"Ay..Shan ..gue duluan yan , ada meeting sama clien " kata Gracia yang masih gak enak karena peristiwa tadi.
"Ah iya gre...silakan."
"Ay...beda bangt sama shanju ya , dia ramah " kata shani
" iya gitu shan..Gracia emang ramah malah alay .."
"Masa sih ay..."
" iya tapi care sama temen , buktinya dia yang super sibuk masih ingat gue."
Pertemuan dengan shani yang tak di duga Gracia bisa membuat moodbuster Gracia meningkat ratusan lipat..
Ah bodoh kenapa gak minta nomer telponnya...
Tbc....
KAMU SEDANG MEMBACA
JODOHKU BUKAN PILIHANKU ( End)
Short Story"Aku bukanlah orang yang bisa mengubah racun menjadi madu" Shania gracia "Aku ingin menjadi mawar di atas meja yang melukiskan cinta walau tanpa sebuah kata." Shani Indira Natio
