14. With Fanya

913 151 1.2K
                                    

W kambek

Udah itu doang:v

:v

Happy Reading❤

~typo tandai


***

"Sini, sini, sini. Kamu duduk disini, ya. Kakak mau ngedandanin kamu." Fanya menyuruh Kyra untuk duduk di depan meja rias. Gadis itu menuruti apa yang Fanya perintahkan. Sedangkan sang kakak tengah memilih alat-alat make up untuk saat ini.

"Kakak juga udah lama banget gak mainin rambut kamu, astaga!" ucap Fanya heboh sambil memainkan rambut Kyra yang sebahu, ditambah poni menjuntai lengkung menutupi dahinya.

Sedangkan, Kyra daritadi hanya diam sambil memandang dirinya di cermin. Hal seperti ini memang sudah biasa, tak heran jika Kyra mau-mau saja.

Disisi lain, Farel sedang memainkan ponselnya sambil memeluk guling. Tak tahu ia sedang memainkan apa, yang pasti sekarang cowok itu sedang fokus.

W pen jdi gulingnya avv/plak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

W pen jdi gulingnya avv
/plak

Oke, skip.

Fanya memang paling senang jika merias wajah Kyra. Kyra cantik, ditambah rambutnya lurus dan lebat membuat Fanya gemas ingin mengutak ngatik penampilan Kyra.

Yang dirias hanya diam.

15 menit kemudian.

"Utututu ... Cantik banget kamu, Kyra. Gemes, deh." Fanya terlihat senang. Tak perlu tebal-tebal, Kyra dengan wajah natural nya pun sudah cantik. Gadis itu hanya meniup-niup poninya.

"Oke, sekarang kamu duduk sini. Kakak foto."

Kyra menuruti, lalu ia duduk di kursi. Menunjukkan gaya seperti biasanya, yaitu menopang dagu dengan kedua tangannya. Sebenarnya itu bukan gaya, lebih tepatnya itu sudah menjadi kebiasaan seorang Kyra. Sedangkan Fanya sudah siap dengan kamera yang menghadap ke arah gadis itu.

"Senyum, dong. Liat sini!" Fanya memberi isyarat agar mata Kyra tertuju ke arah kamera.

Setelah dirasa pas, Fanya mulai mengutak-ngatik kamera di ponselnya. Bersiap untuk memencet tombol kameranya itu.

"Satu ... dua ... ti--"

"Kyra!"

Cekrek

Cekrek

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
not the QUEEN OF SLEEPTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang