Sweet Dinner-04

4.3K 298 125
                                    

Yuhuu, aku up kembali. Thank you so much atas votenya sudah mencapai 290 lebih dan followersku sudah 800 lebih, ini benar-benar pencapaian yang membuatku bahagia. Ily Glorie. Sekali lagi terima kasih. Selamat bersenyum ria dengan Viyeo. Jangan lupa vote dan komennya:)

Setiap orang memang kadang pernah merasakan percintaan antara pasangan lawan jenis atau mungkin tidak pernah kecuali hanya menyukai seseorang tanpa mengungkapkan perasaannya itu sendiri, mungkin juga bisa satu hal takut ditolak.

Memang ditolak itu terlalu menyelekit di hati, kadang kala sang pengungkap rasa mudah melupakan dan mencari yang baru lagi tapi tidak semua orang bisa melakukan hal itu. Sampai-sampai tisu di rumah habis karena tangisan yang terus mengalir, mengingat kata-kata penolakan itu. Rata-rata seperti ini. Sama halnya dengan Yeora, Ia pernah menyukai seseorang tapi tidak berani untuk confess. Memang cinta memiliki peran yang merumitkan, setiap orang mempunyai jalan cinta masing-masing. Jadi pikir Yeora, ikuti jalannya saja.

"Aku tidak pernah melakukan hal itu, Ahjussi," Jawab Yeora yang sembari menggeleng kepalanya pelan.

Vie langsung melebarkan matanya, "Sungguh?" Tanyanya yang tidak percaya, rata-rata gadis seumurannya pasti pernah merasakan luka dalam cinta karena diputuskan oleh pacarnya. Tidak terima karena memilih wanita lain atau memutuskan secara sepihak padahal masa-masa sayangnya, hingga harus mengurung di kamar berhari-hari atau menjalankan aktivitas dengan tidak semangat. Tapi ya kadang tidak seperti itu juga, Vie hanya tercengang saja.

"Iya, aku hanya menyukai tapi tidak confess. Hal yang bikin memalukan bagiku. Aku bukan orang yang berani untuk hal itu. Bukan ahliku," Terang Yeora sendiri bahwa itu kenyataan, walau paras Yeora sudah tidak perlu diragukan lagi tapi percayalah orang tertentu akan menolaknya begitu saja.

Vie tidak habis pikir ternyata masih ada orang yang menyukai seseorang tapi tidak pernah mengungkapkannya hanya memendam sendiri perasaan itu, setahu Vie sendiri penglihatan matanya itu rekan-rekan kerjanya kadang wanita menembak terlebih dahulu kepada sang pria atau juga mencari info di sosial media sang idaman lalu mereka menuju pendekatan.

"Jadi kau masih menyukainya?" Jelas itu perlu dipertanyakan pada Yeora. Kedua tangan Vie yang menopang kepalanya melihat mata Yeora dengan baik.

"Kalau iya, Ahjussi mau membantuku?"

Jawaban Yeora yang ternyata bukan yang diinginkan oleh Vie, membantu? Berarti Vie harus mendekatkan pria yang disukainya. Tidak, tidak. Ini harus ditolak. Apa dia tidak sadar bahwa sebentar lagi dia menjadi seorang istri untuknya. Bukan cemburu atau gimana. Hanya ingin Yeora mau terus fokus ke dirinya, bukan orang lain.

Dengan terus terang Vie mengatakan. "Tidak bisa," Tolak Vie dengan dua kata yang padat dan jelas untuk dimengerti, tapi Yeora lagi-lagi menimpal pembicaraan Vie.

Kenapa Ahjussi ini malah menolak, padahal dia kan sudah pasti merasakan garam dan gula dalam hidup, bentuk-bentuk cinta apa yang pasti pernah dirasakan Vie sendiri. Pasti sudah berapa orang yang pernah terjebak dengan list mantannya apa mungkin Vie akan menambah satu lagi dan memasukannya lagi ke dalam list. Yeora adalah target berikutnya. Posisi yang pasti berbeda dari yang lain menjadi janda muda nantinya.

"Why?" Tanya Yeora dengan alisnya ikut serta mengerut dan menatap Vie yang bersurai hitam lekat dengan poni yang terbelah dua sedikit menutupi jidat paripurna dengan lengkungan yang khas membuat wanita langsung dari mata jatuh ke hati.

"Yeora, kau tidak tahu sekarang statusmu sebentar lagi apa?"

Pertanyaan Vie ini yang membuat Yeora berpikir-pikir, status? Ya kini Yeora benar-benar tidak memiliki kekasih atau pun pasangan di sampingnya. Bentar-bentar memang Yeora sekarang tidak ada kekasih, tapi yang ada menjadi calon istri. Pastinya akan selalu di rumah, melayani pria penculik atau ahjussi ini, dan lebih ke ujung lagi akan seatap dengan rumah Vie bahkan bertemu setiap hari. Andai Yeora punya uang lebih pasti bisa membeli rumah di sebelah Vie, jadi tidak perlu seatap atau bersama dengannya. Sayang sekali itu pasti tidak bisa terjadi, karena Yeora masih belum lulus sekolah artinya tidak boleh memiliki kartu card sendiri. Minta ke orang tuanya juga pasti tidak di bolehin apalagi Vie. Jika terjadi lumayan bisa memberikan kesan berbeda antara suami istri yang berbeda rumah, tapi tetap terjalin hubungan maksudnya masih bisa berkoneksi dengan baik. Apakah ada orang yang melakukan itu? Yeora sendiri tidak tahu.

Hidden Part ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang