Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
happy reading!!!💖⛅
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"lo ngapain si?!" gerutu sunwoo melihat sanha yang tengah berkaca dispion motornya.
"ngaca dulu, udah ganteng belum. kan mau ketemu teteh crush,"
sunwo memutar bola matanya malas, "ga ngaruh, muka burik lo tetep aja begitu."
sanha menatap dramatis sunwoo, "kenapa elo sangat jahat sama gue?!"
"muntah,"
"selamat datang!" seru umji saat sunwo dan sanha memasuki kafe.
umji tersenyum manis ketika sanha dengan gusrak gusruk berpindah didepan sunwoo.
"mau pesen apa?"
"kasih sayang kamu," jawab sanha.
"yikes," ujar jina bergidik, "cringe banget, sampe pengen muntahin muka orang."
"muka sunwoo aja teh," balas sanha.
"emang ye, cara pdkt sanha macem bocah sd. jangan-jangan ntar pas pacaran manggilnya ayah, bunda." sahut sunwoo memnuat gelak tawa jina dan umji.
sanha mendelik, "bisa diam tidak?"
"oh iya san, bener emang si hyuno abis dipukulin sama eric-eric sapa lah itu." tanya jina.
"bener yang," jawab sunwoo.
"dia nanya gua, bukan elu! yeu modus,"
jina berdecak, "ga ada kapoknya ya si eric itu,"
"yaudah gih duduk diujung sana, ntar pesenannya sama umji dianterin." lanjut jina.
"ga peka amat si, kita kan mau modus bukan makan." cibir sanha.
jina memutar bola matanya jengah, "iye, ntar kita berdua kesono. gue masih ada urusan bentar,"
"aseeek!" seru sunwoo bersemangat, "udeh berasa double date aja kita."
"double date ceunah, masih temen level sekian juga lo pada." sambar jinu dari arah belakang dengan senampan cupcake.
KAMU SEDANG MEMBACA
From Enemy To Family ✓
Fanfictionsequel enemy. ketika takdir mempermainkan mereka- menghadirkan kembali sosok yang telah lama dirindu. menyisakan rasa sesak didada, mengingatkan kembali bagaimana pahitnya rasa kehilangan. lalu apa rencana tuhan kali ini? - - #1 nagyung - #2 dino...
