kalian bayangin aja deh bayi-bayi menggemaskan ini menua n have a baby ︶︿︶💗1. Huening Kai (42 tahun)
2. Shin Yuna (41 tahun)3. Heuning Ayunda (17 tahun)
mau aku cepet up?
main game deh, biar aku semangat juga
250 vote + 300 coment
diri ini up gimana? wkwkngomong-ngomong keluarga hwang bikinin juga ga? apa langsung aja
soalnya bakal berkontribursi banyak juga nihhappy reading! 💖💖💖
· · ─────── ·𖥸· ─────── · ·
"pa, yunda mau mobil."
"iya sayang, besok ya."
"pa, yunda mau iphone keluaran terbaru."
"siap sayang, nanti sore."
"pa, kak jina ulang tahun. beliin gucci apa Louis Vuitton?"
"hm, dua-duanya juga boleh deh."
"pa, yun— a-ah"
ayunda, gadis manis itu meringis tatkala yuna menjewer telinganya.
"—da diomelin mama.. " lanjut yunda menatap takut yuna.
kai yang tengah menatap layar laptopnya, beralih menatap dua perempuan kesayangannya. ia melepas kacamata yang bertengger dihidungnya.
"kenapa ini hey? kok yunda dijewer sih?"
seperkian detik kemudian, kai ikut meringis. telinganya pun ikut dijewer oleh sang istri.
"masih nanya kenapa hm?" ketus yuna menatap galak suaminya. "kamu kalo manjain yunda yang bener dong. jangan diturutin semua maunya, nanti dia ga bisa belajar gimana susahnya nyari uang."
kai memegang tangan yuna yang masih menjewer telinganya, "kan emang gampang yang."
yuna semakin menguatkan jewerannya ditelinga kai.
"a-ahh, ampun yang."
yuna menghela nafas kasar, ia melepaskan jewerannya ditelinga sang anak dan suami. dan menatap tajam keduanya.
"yunda, kamu ga boleh hamburin uang suka-suka kamu. nyari uang itu susah, kamu beruntung karna papa sama mama lebih dari cukup buat biayain kamu. jadi, kalo mau beli sesuatu yang dibutuhin aja. seenggaknya, jangan setiap hari minta dibeliin barang mahal. ngerti?"
ayunda mengangguk pelan mendengar nasihat yuna. "iya mama, maaf. yunda ga ulangi lagi."
"bagus, masuk kamar kamu."
setelah ayunda meninggalkan yuna dan kai. yuna berganti menatap tajam suaminya. "dan kamu kai, jangan semua kemauannya yunda kamu turutin. sekalipun dia anak semata wayang kamu, anak kesayangan kamu. bukan gitu cara kamu nunjukin kasih sayang kamu."
"ah iyaa yang, maaf. jangan marah-marah mulu dong, makin cantik nih. ga kuat aku," rengek kai memeluk lengan yuna.
yuna menatap jijik kai, "udah tua, inget umur." ucapnya meninggalkan kai begitu saja.
"astagfirullah, kemanalah hilangnya yuna ku yang dulu menggemaskan... "
ayunda terduduk diatas kasurnya. ia menepuk-nepuk pipinya sekilas.
"iya yunda, kamu udah gede. ga boleh boros, biar mama ga marah. nyari uang itu susah," ujarnya pada diri sendiri sembari mengganguk kuat meyakini dirinya.
selepas itu, yunda memilih bermain ponsel dan melihat laman instragramnya. matanya kemudian berbinar-binar melihat postingan chanel.
"IHH GILA BAJUNYA BAGUS BANGET! BELI AH,"
my rich daddy💗
psst |
papa, yunda mau beli baju merk chanel ya || oke sayang
| diem-diem ya, jangan kasih tau mamaay ay captain! |
ayunda tersenyum lebar melihat jawaban sang ayah. ia kemudian beralih menekan notif spam dari sanha.
toa mesjid🤗
| ppp
| oy anak tajir
| kape bang jinu sini dah
| kita ngopi
| read setan
| yunda cantikz, maniz, ini urgentpa si |
jomblo yah? ganggu orang cantik mulu || ga usah ngelunjak lu, buru sini
ga ah |
plingan juga minta ditraktir || NAH BENERRRR
| tapi...
| ga itu doang si
| ada si wonjun nih, p iya g muk dateng?IH KAK SANHA GA BILANG DARI TADI |
BANYAK BCT BGT SIH |
YUNDA OTW |
| laki aja lu cpt, anyink"gamau tau ya chy, gua kudu dapet part banyak"
· · ─────── ·𖥸· ─────── · ·
masih adem ayem, gatau besok
║▌│█║▌│ █║▌│█│║▌║
©lechyya
KAMU SEDANG MEMBACA
From Enemy To Family ✓
Fanfictionsequel enemy. ketika takdir mempermainkan mereka- menghadirkan kembali sosok yang telah lama dirindu. menyisakan rasa sesak didada, mengingatkan kembali bagaimana pahitnya rasa kehilangan. lalu apa rencana tuhan kali ini? - - #1 nagyung - #2 dino...