𝐅𝐢𝐧𝐝 𝐓𝐫𝐮𝐞 𝐋𝐨𝐯𝐞

part 18

Don't like don't read≈

Full sasusaku✨

Malam yang cerah menghiasi kota Tokyo sama seperti kota Osaka. Banyak bintang-bintang bertaburan dengan indahnya menghiasi malam yang gelap.
Jam menunjukkan pukul sepuluh malam dikota Tokyo, mungkin kalian akan berpikir semua orang akan beristirahat diwaktu seperti ini.

Tetapi berbeda dengan gadis satu ini. Ia tengah berjalan dengan buru-buru, terkadang gadis itu juga berlari kecil membuat rambut sebahu yang memiliki warna senada dengan permen kapas itu berkibar. Keringat mulai membasahi tubuhnya, namun itu tak membuat langkahnya berhenti.

Sakura gadis itu merasakan tubuhnya yang mulai kedinginan karena angin malam yang terus menerpa kulit putih mulus miliknya. Sakura berhenti di sebuah jalan yang sepi hanya sekedar untuk menarik nafasnya "jika bukan karena acara itu mana mungkin aku pulang jam segini" gerutunya kesal

Hari ini sakura pulang terlambat karena cafe tempat ia bekerja disewa oleh pengusaha kaya untuk merayakan hari ulang tahun anaknya, membuat sakura mau tidak mau harus bekerja lembur.

Krakk

"Wah-wah lihatlah ada gadis manis disini" ucap seseorang dibalik gelapnya malam

Sakura langsung menolehkan kepalanya menatap ke asal Suara, ia menatap was-was kearah gang kecil yang terlihat gelap membuatnya merasa deja vu. Sakura mempertajam penglihatan kearah gang itu, ia mulai merasa takut sekarang. Terlihat seorang lelaki keluar dari gang kecil tersebut dengan wajah seramnya.

Sakura langsung melangkahkan kakinya cepat namun langkahnya langsung terhenti saat ada pria yang berdiri di hadapannya, Sakura melangkah mundur dengan perasaan takut, tubuhnya mulai bergetar, matanya rasanya sudah memanas siap menumpahkan cairan bening kepipi mulusnya.

"Jangan takut gadis manis, kami tidak akan menyakiti mu" ucap pria yang berada di depan sambil menunjukan seringai lebarnya

Tiba-tiba saja ada yang memegang tangan mungil milik sakura membuat gadis itu tersentak "Pergilah, jangan menggangguku" seru sakura panik, ia memberontak tetapi cengkraman ditangannya malam menguat

Pria yang berada di hadapan sakura mulai mendekati gadis musim semi itu
"Kau tidak perlu Takut, kami hanya ingin bermain denganmu, benarkan kissame?" Ucapnya

Pria yang bernama kissame menyeringai iblis, ia menyeret tubuh mungil sakura memasuki gang kecil yang terlihat gelap itu, sakura memberontak tetapi tenaganya tak cukup kuat. Air matanya mulai membasahi pipi mulusnya, memori tentang Hinata yang ingin diperkosa oleh Yahiko kembali berputar dikepalanya, membuat ia kembali mengingat tentang keluarganya.

Braak

Sakura merasakan kepalanya pusing saat kissame membanting tubuhnya dengan keras di tembok gang, membuat kepalanya terbentur. Pria yang bernama Shizuma kakak dari kissame itu mengangkat paksa dagu sakura membuat gadis itu mendongak, air mata terus keluar dari iris emerald elegan milik gadis itu. Perlahan wajah Shizuma mendekat ke arah sakura

Plak

Sakura menampar kuat wajah seram shizuma membuat pria itu menolehkan kepalanya dengan paksa, pria itu menyentuh pipinya dan menatap tajam kearah sakura. Kissame langsung menghampiri sakura dan kakaknya. Ia menarik rambut sakura membuat gadis itu meringis kesakitan

"Le-lepas" ucap sakura terbata

"Berani sekali kau menampar Aniki" desis kissame tajam ia tambah mencengkram rambut merah muda sakura

Brak

Sakura merasakan tubuhnya lemas, kepalanya terasa seperti berputar-putar, Sakura merasa penglihatan mengabur. Gadis musim semi itu akhirnya jatuh tersungkur kedepan tetapi sebelum kesadarannya hilang, ia sempat melihat seseorang yang datang dan memukuli kissame dan Shizuma. Dan akhirnya semuanya gelap.