Sebelas.

1.8K 185 8
                                    

Cuma mau basa basi, yang ngga suka cerita ini bisa di skip jangan ngebacot yang ngga ngga. Aku buat cerita ini ca buat orang yang mau baca, bukan buat orang yang ngga suka.

Kalo kalian gak suka ya skip aja, lu kira bikin cerita asa jadi doang? Ngga kan.

Hayu Q&A, ntar aku bales di komentar. Jangan lupa vote dan koment.

Enjoy reading.

°°°

Lisa janji pada ketiga membernya akan pulang satu jam lagi, lisa sekarang sudah satu jam berada diapartemen jungkook. Mengingat hal yang tadi rasanya lisa ingin pulang kepelukan ibundanya, hanya ibunya yang bisa menenangkan lisa saat ini. Mungkin.

"Satu jam lagi antarkan aku kedorm, manajer oppa akan mengunjungi dorm kami satu jam mendatang, aku harap kamu jangan lupakan hal itu."

Jungkook bukannya tidak mendengar apa yang dikatakan lisa, bolehkah dia egois dengan menahan lisa untuk tetap berada diapartemennya?.

"Boleh aku egois?" Tanya jungkook.

"Jangan menambah masalah yang lebih dalam, aku belum siap dengan fakta ini." Jawab lisa.

Daripada disana, lisa lebih memilih untuk pergi ke toilet yang ada dikamar jungkook. Mereka tidak melakukan apa apa, lisa hanya butuh mencuci area wajahnya untuk membuat dia kembali fresh.

"Tidak lupa kan?" Tanya jungkook.

"Aku hanya akan membawa leo saja, jika leo sudah bisa beradaptasi dengan apartemen ini, barulah aku bawa kucing yang lainnya."

"Baguslah, aku suka leo."

Lisa rasa, kencan dengan idol besar seperti jungkook memang sulit. Sulit dalam berbulak balik apartemen.

"Sukai kucingku yang lainnya, jangan membuat mereka tidak menykai kehadiranmu jungkook. Mereka juga patut disayangi." Jungkook menaikan alisnya.

"Selain peliharaannya, yang memeliharanya pun akan aku sayangi, kalau bisaa aku langsung nikahi saja." Ucapan jungkook memang sudah keterlaluan.

"Jangan harap."

°°°

Ketiga member lainnya sudah bisa menghela nafas lega, lisa sudah jungkook antarkan beberapa menit yang lalu, sementara manajer mereka akan sampai dalam 10 menit lagi.

"Tadinya, jika kamu belum pulang juga. Akan aku buang kesungai lalisa, aku rasa jantungku mau copot." Ucap rose.

"Roseane park berubah menjadi lebay juga ternyata, aku tidak mungkin lupa lah." Mereka menganggukan kepala

"Baguslah, ternyata lalis kita akan kencan." Teriak jennie girang.

Lisa mendelik, "apa urusannya dengan kencan hah?"

Mereka bertiga serempak menertawakan lisa, jarang sekali lisa bersikap menggemaskan seperti sekarang.

.

Balik lagi pada kenyataannya, jadwal bts dan jadwal blackpink tidak jauh berbeda, kedua group idol besar itu sama sama sibuk.

Kesibukannya hanya tidak berpengaruh pada grup mereka, masing masing member juga ikut di sibukan. Mv yang keluar dari grup besar itu menuai banyak pujian, terutama pujian pada setiap membernya.

Pujian itu yang lisa takutkan, sekarang dia dipuji, lalu jika saat ketauan akan berkencan apakah dia masih akan dipuji? Membayangkannya saja sudah membuat hatinya sakit, apalagi merasakannya.

[4] SEPECIAL FANBOY // END.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang