[4] SEPECIAL FANBOY // END.

Tiga Puluh Lima.

Kedatangan manajernya beberapa jam yang lalu membuat lisa terpaksa untuk memutar otaknya.

Lisa harus berfikir bagaimana cara agar manajernya itu tidak mengetahui hubungan diam diamnya bersama jungkook, terlebih lagi jungkook sama sekali belum tahu apa apa soal larangan yang manajernya berikan. Jika semua rahasia yang lisa sembunyikan terbongkar, jelas sudah bahwa lisa tidak bisa mengelaknya lagi.

Yang lisa takutkan hanya satu. Lisa takut jungkook berfikir yang tidak tidak soal dirinya yang mau menjadi kekasihnya dengan tiba tiba, bagaimana jika jungkook berfikiran bahwa lisa mau menjadi kekasihnya karena kasihan? Ya, kasihan karena jungkook sudah menunggu dan mengaguminya selama 2 tahun. Padahal sama sekali lisa tidak bermaksud begitu, lisa memang tulus menerima jungkook sebagai kekasihnya.

Bayangan gila apa yang baru saja menghantui lisa? Kenapa lisa terus berfikiran yang tidak tidak? Isi otaknya sudah tidak beres.

Sekarang ini akan lebih baik jika lisa menyimpan hadiah pemberian jungkook kedalam tempat yang seharusnya. Membiarkan tergeletak diatas ranjangnya terlihat kurang enak dipandang, sangat mengganggu bagi keindahan kamar dormnya ini.

"Akan aku simpan dengan baik hadiah special ini." Gumam lisa.

Lisa beralih kesisi lain untuk membersihkan sisa plastik bekas bungkusan hadiah tadi. Walaupun lisa member yang paling jorok, tapi tidak untuk ranjangnya!!. Sebab menurut lisa ranjangnya itu adalah aset berharga untuk kesehatannya.

"Kenapa dia membungkus bajunya dengan plastik? Apakah kotak saja tidak cukup? Hah ntahlah!!." Gumamnya lagi

Sudah tahu bukan lisa dan jisoo satu kamar? Nah, jika kamar itu terlihat berantakan, maka yang akan terkena semprot adalah lisa. Karena kalian tahu sendiri kan bahwa lisa ini adalah member yang paling jorok, maka wajar jika lisa dimarahi oleh member lainnya.

"Kenapa bajunya dimasukkan kelemari kecil itu? Kenapa tidak dipakai saja?" Tanya jisoo tiba tiba.

Lisa menggelengkan kepalanya. "Sayang jika baju ini dipakai hanya untuk sirumah saja, mending dipakai jika kita melakukan aktivitas diluar sana." Jawab lisa.

Jisoo terkekeh. "Hei!, Kita ini sedang lockdown kan? Maka kita akan sangat jarang melakukan kegiatan aktivitas diluar dorm, paling jauh juga ke gedung agensi."

"Nanti pasti akan aku pakai eonnie, sudahlah jangan cerewet. Lagipula siapa sih yang dapat hadiahnya? Aku atau eonnie?."

Ada satu gumpalan kertas yang tersisa tepat disamping ranjang lisa, dengan sangat tidak ragu jisoo melempar kertas itu kearah punggung lisa.

"Aku cuma takut baju itu akan mengecil, tubuh kamu itu tinggi lisa." Ucap jisoo lagi setelah melempar gumpalan kertas tadi.

Lisa berdecak. "Eonnie, baju ini besar dan panjang untuk ukuran tubuhku. Jadi jangan khawatir, jungkook juga pasti memilih ukuran sebelum bajunya aku pakai." Jawab lisa dengan sedikit kekesalan. "Lagipula tubuhku tidak mudah gendut." Lanjutnya lagi.

"Kamu mau meldek aku lisa? Sialan." Dengus jisoo.

Baru saja lisa akan menjawab ucapan jisoo, tapi sayangnya suara cempreng rose sudah mendahului lisa.

"Lisa-ya, kamu kemanakan ramen yang baru kita beli kemarin?"

"Bukannya kemarin ada di tas kecil yang kamu pegang kan chae? Aku sama sekali belum melihat ramen itu." Jawab lisa.

"Tas?"

Lisa mengangguk. "Ya, di tas kecil!"

"Hah baiklah."

.

LDR, kata itulah yang menghiasi hubungan kedua idol maknae di group besar itu. Tapi arti ldr sangat beda jauh dengan mereka. Mungkin jika orang lain sedang berpacaran tapi ldr, maka mereka akan selalu saling bertukar kabar kapanpun semau mereka.

Tapi dalam hubungan kedua maknae ini beda, bahkan mereka sangat jauh dari kata ldr. Kesibukan dari mereka masing masing berhasil membuat ldr ini semakin rumit, ditambah satu masalah lagi yang lisa sembunyikan. Serasa mau pecah saja rasanya.

Jisoo bilang, blackpink akan mengadakan perekaman vidio untuk acara tokopedi di indonesia.

Ya, betul. Baru saja jisoo bilang bahwa manajernya memberitahu, tahun ini mereka akan melakukan syuting vidio. Tapi waktu itu lisa memang sudah diberitahu bahwa mereka akan melakukan syuting vidio, tapi lisa belum tahu untuk apa. Dan ternyata vidio itu untuk acara tokopedia, luar biasa.

Tidak hanya sampai disitu. Jisoo juga mengatakan bahwa Bangtan akan melakukan syuting vidio untuk acara itu, tapi mereka syuting dihari yang berbeda. Tidak mungkin juga mereka akan dipersatukan, belum saatnya mereka bersatu.

"Kalian semua sudah siap?" Tanya jisoo memastikan.

Semua member mengangguk. " Siaplah. Tapi eonnie, memangnya benar ya jika bangtan akan melakukan syuting vidio juga? Kenapa bisa berbarengan begini?" Tanya jennie.

"Hanya itu saja yang dikatakan oleh manajer oppa, kita jalani saja apa yang sudah diperintahkan. Soal bertemu atau tidaknya, itu urusan agensi." Jawab jisoo

"Aku hanya khawatir. Aku khawatir jika mereka atapun kita akan diserang oleh haters yang tidak mau jika kita ini akan bersatu, ucapan mereka sangat menyakitkan." Ucap rose

"Aku setuju."

"Sudahlah, kita hanya bisa berdoa saja, semoga kita lindungi."

°°°

Syuting untuk acara tokopedia tidak sesuai dengan apa yang dibayangkan oleh member blackpink. Ternyata mereka memang berada disatu acara yang sama, tapi waktu syuting dan perfomenya itu berbeda.

Kalian bayangkan saja bagaimana reaksi haters jika mereka disatukan, akan banyak omongan yang sangat menyakitkan yang keluar dari mulut mereka.

"Huft aku kira kita akan syuting dihari yang sama."

"Jangan khawatir lah, kamu masih banyak orang yang mendukung kamu, yang penting sekarang ini kita fokus saja dulu."

"Dan untungnya pada saat itu juga, manajer oppa tidak jadi datang. Coba kalian bayangkan bagaimana jika manajer oppa datang? Kebongkar sudah hubungan kita (lisa dan jungkook)." Ucap lisa.

Jisoo mengusap bahu lisa. Lagi dan lagi, jisoo sudah cape melihat lisa yang murung ini, kemana lisa si cerewet itu perginya? Walaupun masih agak cerewet. Tapi cerewet yang lisa lakukan, didalamnya terdapat luka, kemurungan, dilema dan lain lainnya lagi.

"Apapun yang terjadi, kamu akan tetap bersama blackpink." Jawab jisoo.

"Bagaimana jika aku disuruh untuk memilih? Jungkook dan kalian adalah sumber bahagia aku eonnie, aku tidak bisa meninggalkan kalian ataupun jungkook."

"Semua pasti akan ada jalannya, kita akan terus menunda kebocoran hubungan kalian sebisa kita, jangan bersedih lagi ya, kita juga ikutan sedih jika kamu sedih." Timpal jennie.

"Aaa, thankyou eonnie deul."

Lisa mendekat kearah mereka bertiga, saling berpelukkan layaknya saudara yang tidak akan pernah terpisahkan. Terlebih lagi lisa, lisa akan terus mereka jaga sampai kapanpun.

Lisa sudah mereka anggap sebagai sahabat sekaligus adik kandung, masalah apapun itu mereka akan tetap menyelesaikannya secara bersamaan. Tidak ada kata egois di kamus kehidupan mereka, mereka akan saling menguntungkan.

Bisa kalian simpulkan bagaimana kehidupan persahabatan mereka? Begitu erat dan takan pernah terpisahkan.

°°°

Gimana acara tokopedia nya?

Btw, cerita ini akan end beberapa chapter lagi. Jangan sedih ya endingnya gimana nanti, solnya bakalan ada kejutan di end nanti.

Aku cuma bisa pesen kekalian, jangan sedih sama endingnya.

~Er

#liskook.