Tzuyu yang tengah meminum segelas air sambil memainkan ponselnya pun mengernyit heran lantaran ada yang mengetuk pintu rumahnya di tengah malam seperti ini.
Siapa?!
Ia meletakkan gelas di atas meja, lalu meraih sebuah sapu di samping kulkas. Ia berjalan perlahan mendekati pintu sambil terus waspada.
Tok tok tok tok tok!!!
Ketukan itu terdengar gaduh kali ini. Karena penasaran, ia pun mengintip dari jendela. Dan ternyata,
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Apakah laki-laki tampan seperti ini juga berbahaya?!
"Siapa ya?" Teriaknya dari dalam.
"Jeno."
Oh jadi laki-laki itu bernama Jeno, "Mau ngapain malem-malem kesini?"
"Harusnya gue yang tanya, ngapain lo malem-malem belum tidur dan bilang laper ke gue?!" Jawab laki-laki itu.
Tzuyu mengernyit, sejak kapan ia bilang begitu? Ah sudahlah, apapun akan terjadi jika ia menggunakan kartu itu.
"Lo gak mau berbaik hati bukain pintu buat gue?" Tanya Jeno.
Tzuyu tersadar dari lamunannya dan langsung membukakan pintu untuk Jeno.
"Lama banget bukainnya." Keluh Jeno, lalu meletakkan kantong berisi makanan di atas meja, "Makan gih."
"Apaan nih?" Tanya Tzuyu seraya melihat ke dalam isi kantong plastik tersebut.
