Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Siyeon sedang berjalan sambil bersenandung mendengarkan musik dari earphone yang terhubung ke ponselnya. Hari ini Haechan pulang terlambat jadi Siyeon memutuskan untuk pulang menggunakan bus daripada harus menunggunya di sana. Lokasi halte ke flat-nya tidak terlalu jauh, hanya perlu berjalan 7-8 menit.
Saat ini Siyeon sedang memutar lagu dari EXO - Wolf. Walaupun kelihatannya seperti tomboy, tapi Siyeon ini sering nge-fangirl apabila ia mempunyai waktu luang. Dan salah satu idol korea yang menarik perhatiannya hanya EXO.
Tepat saat liriknya,
Geurae Wolf, naega Wolf
Siyeon berteriak AWOOOO keras sekali karena melihat seseorang tengah berdiam diri di depan flat-nya tanpa mengatakan apa pun. Siyeon terengah-engah karena merasa sangat terkejut, bagaimana tidak Jeno menggunakan baju serba hitam dan menutupi hampir seluruh wajahnya dengan topi, lampu sekitar jalanan flat tidak terlalu terang dan tadi Siyeon tidak melihat sekeliling hanya fokus pada ponselnya.
"LO MAU BIKIN GUE JANTUNGAN YAA?!!!" Siyeon masih memegangi dadanya yang berdetak lebih cepat.
Jeno masih terdiam melihat Siyeon.
"Ngapain sih Jen? Lo ngilang selama 3 hari terus tiba-tiba muncul ngagetin gini."
Setelah pertemuan dengan Haechan 3 hari yang lalu, Jeno benar-benar menghilang dan tidak pernah muncul lagi di hadapan Siyeon. Mereka tidak saling berhubungan karena sama-sama tidak mempunyai nomor telepon.
"Siyeona kita gak punya banyak waktu, lo harus ikut gue." Jeno langsung menarik tangan Siyeon tanpa memberikan Siyeon kesempatan untuk bertanya.
Di sepanjang perjalanan di mobil Jeno benar-benar membungkam mulutnya ketika Siyeon terus bertanya kemana mereka akan pergi. Siyeon pasrah sampai akhirnya mereka sampai di sebuah salon kecantikan.
"Lo mau ngajakin gue nyalon? Gue gak suka nyalon."
Alih-alih menjawab Jeno malah mendekati salah satu pegawai di sana kemudian membisikkan sesuatu. Setelah itu pegawai itu langsung membawa Siyeon ke dalam salah satu ruangan.
"Jen? Jeno?"
Jeno hanya melihat dengan tersenyum simpul saat Siyeon meminta penjelasan.
Sekitar kurang lebih satu jam akhirnya Siyeon keluar dari ruangan itu. Jeno sempat terpesona melihat bagaimana cantiknya Siyeon sekarang dengan balutan dress cantik selutut dan rambut terurai yang ditata dengan cantik. Ini pertama kalinya Jeno melihat Siyeon secantik itu, Siyeon memang gadis tomboy dia jarang berdandan dan jarang menggunakan baju-baju feminin. Ia lebih sering mengikat rambutnya dan menggunakan baju-baju yang simpel. Jadi melihat Siyeon seperti ini benar-benar membuat Jeno terpesona. Jeno sendiri sudah terlihat rapi dengan menggunakan jas semi formal dan rambut yang sudah di tata membuat ketampanannya terlihat semakin jelas.
