Seperti hari-hari biasa Senja berangkat ke sekolah dengan memakai seragam abu-abu tak lupa dengan almamater hitamnya dan tas punggung yang ia kenakan. Berjalan dengan senyuman manisnya sambil menyapa pak Yadi yang seperti biasa sudah berdiri di depan gerbang.
“Hai Senja”. Sapa teman-temannya.
“Hai juga, pagi gaes”. Sapa Senja kepada teman-temannya, yang sudah berada di dalam kelas.
“Ehh, tau ga? Kakak senior kelas 12, yang dari unit Broadcasting itu? Yang katanya anak artis lohh dia”. Tanya Adela kepada kita semua.
“Siapa dehh? Yang mana? Kita pernah lihat emngnya?”. Jawab Adela.
“Itu lohh, yang cowo tinggi, lumayan ganteng juga. Dia dateng kok ke acara futsal waktu itu. Aku juga sempet kasih tau Senja. Tapi sayangnya dia Cuma sebentar ga ikut main jadi lihatnya Cuma sekilas aja dehh. Yaaa, kan Senja”. Ucap Ranti sambil memberi kode kepadaku.
“Hmmm, iyaa sihh. Si Ranti sempat kasih tau, tapi dia cepet perginya dari acara futsal ga lama-lama. Jadi ga terlalu pahamin sihh”. Sahut ku.
“Tenang gaes, ini aku udah nemu akun instagramnya, kita follow yu. Kali aja di follback, lumayan buat nambah-nambah kenalan kakak kelas. Heheh”. Ucap dina.
“Udah nih, tapi ga di follback tuh”. Seru Adela.
“Lihat dehh gaes, kalian beneran ga di follback? Aku langsung di follback nihh, serius dehh”. Ucap ku.
“Wihhh serius Senja? Gila-gila sihhh udah dapet follback dari dia, kemarin udah bisa kenalan sama kak Awan. Bersyukurlah kau Senja”. Celoteh Ranti.
“Hahahaha, apa sihh gaes. Hmm, namanya bener kak ozan kan”. Tanya ku.
“Iyaaa, Senja”. Jawab kompak teman-temanku.
Kak Ozan, kakak kelas laki-laki dengan tubuh tinggi, hmmm, lumayan tampan juga, sekolah di unit Broadcasting, kelas 12, kalau sekolah naiknya motor moge berwarna hitam yang membuat dia semakin keren saja. Tak lupa dia juga anak seorang selebritis.
Aku baru mengenalnya setelah di ceritakan oleh teman-temanku. Jadi setiap ada salah satu siswa yang bukan hanya tampan dan keren tapi seseorang yang cukup terkenal atau yang bisa di bilang seorang selebritis pasti akan menggemparkan seluruh warga di sekolah. Terutama kaum hawa. Heheheh.
Hmm, setelah kita semua mencoba follow akun instagram kak Ozan, ternyata hanya aku yang di follback sama kak Ozan.
Setelah main follow-followan akun instagram, kak Ozan mengirim ku pesan. Yang isinya salam kenal, dan bertanya apakah aku punya id line. Aku pun menjawab iyaa punya. Setelah itu kita pun mengirim pesannya melalui line.
**********
Line
Dari kak Ozan :
“Hai dek, salam kenal yaa. Kamu kelas 10 kan?”.To kak Ozan :
“Iyaaa kak, salam kenal juga. Kakak kelas 12 yaa unit Broadcasting?”.Dari kak Ozan :
“Iyaa dek. Hmmm, semoga kita dapat berteman dengan baik yaa. Tadi aku penasaran siapa ini, anak unit Perkantoran. Hehehe”.To kak Ozan :
“Heheheh iyaaa kak”.Itulah perkenalan singkat kita. Yang lama-lama kita menjadi semakin akrab. Yaaa walaupun kita memang belum pernah ketemu. Selain aku dan kak Ozan beda gedung, karena kak Ozan juga sibuk banget secara dia kan sudah kelas 12.
KAMU SEDANG MEMBACA
AWAN YANG TAK PERNAH HILANG
Teen FictionAwan adalah sosok laki-laki yang mencuri perhatianku. Diantara siswa laki-laki yang lain. Dia sangat berbeda, entah kenpa?... Awalnya hanya sekedar mengagumi biasa saja, tapi mulai berjalannya waktu disaat kita sering bersama tanpa terasa dia selalu...