23 | είκοσι τρία

489 79 9
                                    

BUM!

BUM!

BUM!

   Serangan bertubi-tubi diberikan kepada Wonwoo yang belum sempat mengambil posisi siap. Dia terpelanting ke tanah.

   "Akkhhh !" rintih Wonwoo.

   "Orang kayak kamu itu gak pantas menguasai dunia ini !" seru Jihoon.

   "Emangnya, siapa juga yang mau nguasain dunia ini ?" Wonwoo berusaha untuk bangkit dan mengambil posisi.

   "Mau gak mau, pasti kamu yang bakal menguasai dunia ini. Dan aku, sebagai salah satu penghuni di dunia ini, menolak keras kalo kamu pemimpinnya !"

CTARR!

Wonwoo menghindar saat petir merah mengarah ke dirinya.

   "Kamu gila ?" pertanyaan Wonwoo itu terlontar saat Jihoon sudah bersiap mengirimkan petir lagi ke padanya.

   "Aku cuma mau kekuasaan !"

CTARR!

   "Akkhhh !" petir itu mengenai sedikit bahu kanan Wonwoo.

Dia tidak bisa membalas. Dirinya tidak bisa mengeluarkan kekuatan seperti lawan di depannya itu.

'Aku harus gimana ?' batin Wonwoo.

Wussshhhhh.

Hembusan angin yang terasa agak keras itu memiliki hawa yang berbeda di sekitar Wonwoo

   "Kalahkan dia, Wonwoo !"

Wonwoo tersentak. Dia mendengar sebuah suara yang entah datang darimana.

CTARR!

BUM!

BUM!

   Wonwoo melompat, menghindari semua serangan itu. Sekarang dirinya sudah berada di atas salah satu cabang pohon.

   "Kabur, hah ?!"

   "Siapa bilang ?!" ketus Wonwoo sambil mengirimkan sebuah petir biru.

CTARR!

Jihoon menghindar. Kini dia melayang dua meter di atas tanah.

   "Aku sebenernya gak ngerti sama semua yang terjadi. Kenapa kamu tiba-tiba nyerang aku ?"

   "Itu karna, aku yang harus dapet posisi itu ! Kenapa kamu harus muncul di saat yang gak tepat, hah ?!"

CTARR!

BUM!

CTARR!

   "Akhh !" Wonwoo terjatuh dari posisinya. Dia tidak bisa menyeimbangkan dirinya. "Posisi apa ?"

   "Posisi pemimpin, Yang Mulia !"

.

.

.

.

.

   Seungcheol terbangun dari tidurnya. Dia melihat sekeliling, mengecek saudara-saudaranya.

   "Mana Wonwoo ?" gumamnya.

BUM!

BUM!

Seungcheol tersentak saat mendengar bunyi dentuman itu.

   "Ada apa, sih ?" Dia bangun, mencoba untuk mencari sumber suara. Namun, saat dia hendak melangkah melewati semak, sebuah jaring mengenainya dan mengikatnya dengan kencang.

Mythology | SVT ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang