MINE : SEPAKET CINTA DAN LUKA

2.1K 300 113
                                    

Berani mencintai juga harus berani menanggung luka.

•••••••••••••••••••

"Sayang kamu kenapa?" Tanya Ali yang baru saja sampai dan langsung menghampiri Prilly yang terduduk di lantai.

"Kita ke sofa dulu yuk"

Ali berniat membantu Prilly berdiri namun langsung ditepis oleh Prilly

"Jangan sentuh saya.. hiks hiks.."

Ali yang tak mengerti apapun akhirnya mengalah. Ia membiarkan Prilly bangkit dan melangkah menuju sofa.

"Cerita sayang, ada apa, kenapa kondisi kamu seperti ini" ucap Ali berusaha menyingkirkan anak rambut yang menutupi mata Prilly

"Saya bilang jangan sentuh saya. Saya jijik dengan anda" ucap Prilly penuh amarah

"Kamu kenapa sayang. Aku salah apa?"

Ali berusaha meraih tangan Prilly namun lagi-lagi Prilly menghindarinya

"Sekali lagi anda berusaha menyentuh saya. Saya tidak akan segan-segan mengurus surat perceraian kita" tegas Prilly

"Istighfar sayang. Kamu ngomong apa sih. Aku gak suka ya kamu ngomong kayak gitu lagi"

Amarah Ali mulai terpancing, karena dengan mudahnya Prilly bilang perceraian, di usia pernikahannya yang baru menginjak 5 bulan

"Aku minta maaf kalau aku selalu memaksa kamu untuk segera hamil. Aku minta maaf sayang"

Prilly mengalihkan pandangannya dan mengusap kasar air mata yang terus menetes, ia tak mau menangis lagi dihadapan suaminya ini. Ia akan terlihat semakin lemah.

"Sayang, bicaralah ada apa?"

"Aku benci kamu" ucap Prilly penuh penekanan

"Kamu benci aku kenapa?" Tanya Ali bingung

Prilly hanya diam, dia sudah tidak tau lagi harus bilang apa. Yang bisa dia lakukan hanyalah menangis dan menangis. Ucapan wanita itu terus saja menggema dan berputar difikirannya.

"Bilang sayang kenapa? Ada apa? Siapa yang datang?"

Prilly terus saja menangis dan membuat Ali yang berjongkok dihadapannya menjadi benar-benar bingung

"Aku capek sayang. Tolong jangan buat aku makin capek sama sikap kamu" ucap Ali yang benar-benar bingung dengan sikap Prilly

Tawa Prilly menggema dengan nyaring. Terdengar begitu mengerikan ditelinga Ali

Prilly langsung bangkit dan berlari menuju ke kamarnya. Ia langsung mengeluarkan koper dan dengan cepat memasukkan semua barangnya

"Kamu mau apa yang?" Tanya Ali sambil mencegah gerakan Prilly

"Lepasin mas. Aku mau pulang ke mama, aku mau kita pisah" ucap Prilly

Ali langsung merengkuh tubuh Prilly, tak sadar air matanya juga ikut menetes, ketika telinganya mendengar tangisan pilu istrinya.

Prilly terus memberontak didalam pelukan suaminya.

"Le..lepas mas... Hiks hiks.. lepass.. aku mau pergii. Hiks hiks hiks"

"Aku gak akan pernah biarin kamu pergi sayang"

Ali semakin mengeratkan pelukannya, tak peduli dengan Prilly yang terus memberontak didalam pelukannya

Setelah Prilly mulai tenang, Ali membawa Prilly untuk duduk di tepi rangjang.

Ali membiarkan Prilly berhenti menangis, baru dia akan meminta penjelasan apa yang sebenarnya terjadi

MINE Seasone 1 [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang