MINE : MULAI CINTA (?)

4.9K 377 6
                                    

Sedingin dinginnya kamu, aku yakin kamu pasti memiliki titik terhangat

•••••

Bel sekolah pun berbunyi, membuat prilly terbangun dari tidurnya. Tak lama kemudian ada yang membuka pintu uks

"hai pril, pulang yuk" sapa ali sambil menggendong tas biru milik prilly

"loh kakak yang ambilin dikelas aku?"

"tidak, tadi aku ketemu teman kamu, dan sedang bawa tas kamu, mau kesini lalu aku minta tasnya" jelas ali

"oh" prilly hanya beroh ria saja

Tanpa sepengetahuan ali prilly tersenyum bahagia.

Setelah merapikan sedikit barang yang berserakan, ali kembali berucap dan mengajak prilly untuk pulang.

"ayo" ajak ali

Prilly berusaha turun dari kasur, namun sayang kepalanya masih pening.

Prilly memegang kepalanya menahan rasa pening yang tiba tiba menyerangnya

"kenapa pril?" tanya ali yang terlihat khawatir

"kepala aku masih pusing banget kak" rintih prilly. Dia tidak berbohong, kepalanya benar benar terasa berat

"ya sudah ayo aku bantu"

Tanpa aba aba ali langsung mengangkat tubuh mungil prilly, prilly sempat tersentak kaget ketika mendapat perlakuan tiba tiba dari ali

"kak turunin gak enak dilihat banyak orang" bisik prilly

"udah biarin"

Ali terus melangkahkan kakinya menghiraukan bisik bisik yang terdengar, prilly yang merasa malu akhirnya pasrah dan menenggelamkan kepalanya di tengkuk leher ali.

Kini prilly sudah berada di delan mobil ali

"kamu diantar kan tadi?"

"iya kak" ucap prilly

"bagus"

Ali mendudukkan pelan prilly di jog samping kemudi. Kemudian memasangkan selt bet membuat jantung prilly tak karuan dari tadi

Prilly hanya tersenyum malu, mendapat perlakuan sespesial itu dari ali, orang yang sangat dia dambakan sejak awal masuk sekolah ini. Dan kini dia bisa sedekat ini.

Setelah selesai ali menutup pelan pintu mobil dan berlari mengelilingi mobil pindah ke jog kemudi. Baru saja ingin masuk namun ada yang menahan pergelangannya.

"kamu mau kemana sama cewek itu?"

Prilly mendengar samar samar, suara itu seperti....

"aku mau antar prilly pulang sayang" ucap ali begitu lembut

Ya benar dugaan prilly, dia kanya, orang yang paling disayang oleh ali. Jika saja waktu dapat diputar, dan prilly yang lebih awal datang ke kehidupan ali, pasti prilly lah yang kini menjadi kekasih ali. Bukan Kanya.

"aku ikut"

"tapi kamu kan bawa mobil" ucap ali

"kamu mah gitu ya sekarang, kan biasanya aku nebeng kamu walau bawa mobil, kamu menerima dengan senang hati, lah sekarang kenapa beda? Gara gara adek kelas itu ya" bentak kanya di akhir kalimatnya

"bukan sayang, kamu tenang dong, gak enak didenger sama yang lainnya" nasehat ali dengan penuh kesabaran

Terlintas ide jahil dalam kepala mungil prilly

MINE Seasone 1 [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang