CEO sexy

10.6K 574 149
                                    

ENJOY READING

ABAIKAN TYPO;)

Jangan lupa vote dan komen. Nggak gitu, nggak double update 🤪

Dimana-mana ada berita dia. Kenapa sih orang-orang suka itu cewek!? Heran....

Berdiri di depan tv sambil pegang botol minum warna pink yang ada sedotannya. Dia nonton bentar. Lihat presdir YG entertainment yang sangat cantik bahkan di dambakan oleh orang-orang. Jennie Kim namanya. Seorang produser musik, sekaligus memimpin perusahaan YG.

" Jennie cantik banget ya."

" Pasti beruntung banget dapat dia. Jennie kan Presdir termuda."

" Menurut lo gimana?"

Semuanya noleh ke arah cewek, jangkung yang diam aja nggak ada respon.

" Gimana menurut lo Rose?"

Temen-temen nanya lagi. Rose tuh aneh ya. Diam terus dan dia kalau merespon sesuatu pasti pake gestur tubuh.

" Mhh." Dehem Rose yang merasa jawaban dia tuh udah mewakili segalanya.

" Percuma nanya sama Rose. Nggak ada gunanya juga." Kata temen dia buat Rose tuh angkat bahu dan acuh lagi.

" Emangnya apa sih yang buat kalian suka Jennie?"

Akhirnya Rose nanya. Baru kali ini menurut teman dia, Rose tuh nanya hal nggak guna.

" Cantik."

" Modis."

" CEO termuda juga."

" Jenlisa shipper hahaha!"

Mereka ketawa bareng waktu salah satunya sebut jenlisa. Iya itu! Best couple menurut mereka karena Jennie punya banyak interaksi di depan kamera sama Lisa yang adalah idol di bawah naungan perusahaan YG entertainment!

" Mereka cocok."

" Tergantung Jennie sih. Kayaknya ada rasa deh sama anak dia hahaha."

" Semoga aja iya. Kalau beneran, pasti anak emas banget Lisa ntar."

" Betul banget!"

Rose nyimak. Dari tadi dehem dan ngangguk doang.

Selalu cuek dan stay cold. Di manapun dan dalam kondisi apapun. Rose terkenal karena dua hal itu. Tapi toh dia banyak temen karena Rose mahasiswa yang smart otaknya.

----

Tak!

Botol minum di letak di meja komputer. Warna pink dan ada gambar olaf. Rose tuh pikirannya bocil banget. Kotak nasi dia aja frozen gambar nya. Terus buku binder sama note book ada tempelan stiker Barbie.

Sifat cold, hati Barbie. Itu gimana coba!?

" Baiklah. Silahkan kalian masuk zoom untuk melakukan meeting bersama yang lain. Saya tunggu 5 menit dari sekarang."

Setelah dosen memberikan koordinasi lewat via wattshap, Rose langsung aja ikut gabung meeting di zoom.

" Woooaahhh~~!!!"

Rose lirik layar komputer dia. Bingung natap temen-temen pada bersuara gitu terus sambil senyum dan ketawa.

Rose nggak peka keadaan dimana dia lagi di sanjung sama angkatan lain. Tertampar visual parah dan menawan yang dia milikin.

Disana, ada asisten dosen yang senyum sama dia terus kirim chat pribadi.

" Jangan senyum. Ntar aku tambah suka." - Suzy.

Rose baru ngeh dan dia ketawa. Lihat komputer lagi natap satu persatu wajah temen dia disana.

" Lah!?" Rose kaget. Tiba-tiba sinyal low sampai bikin dia keluar zoom lagi.

Loh!? Rose mana?

Kok di matiin sih camera nya?

Ihh jangan off cam dong Rose. Pengen lihat gebetan.

Mungkin sinyal.

Masa sih? Itu masih ada namanya.

Rose!? Rose?

Nggak seru banget Rose. Kan pengen lihat wajah dia.

Suara temen-temen yang rusuh kedengaran. Dia sibuk duduk di kursi. Kaki panjang dorong kursi dia sendiri ke belakang biar sedikit menjauh. Takut ntar ada yang denger disaat dia lagi di ambang kesibukan sendiri.

" Nggak ada orang di rumah, jadi aku masuk-masuk aja."

" Pergilah keluar kamar sebentar. Aku mau kuliah."

" Kesempatan terbatas dan aku lagi berbaik hati."

Rose angkat dagu. Nyandar paksa di kursi sambil mandang Jennie yang duduk di atas paha dia sambil peluk.

" Pilih mana?"

Senyum smirk dan tangan bermain jahil buat buka kancing baju Rose dari yang paling atas.

" Hei hubby~~ Did you hear me~~?" Bisik Jennie yang amat benar-benar soft parah.

Bibir menyentuh tipis telinga Rose. Pandangan mata tidak teralihkan. Rose hanya natap Jennie yang gerak kaki buat lepas high heels dan jatuh ke lantai.

" What do you see~~~Rosie~~?"

Suara Jennie benar-benar menggoda iman. Rose udah nelan ludah dan suara temen-temen dia yang manggil tetap kedengaran.

" Look."

Rose mencoba agar dia tidak terpengaruh. Dia mau ikut meeting yang lain tapi Jennie!?

Ini cewek! Buka jas kerjanya, di lepas gitu aja jatuh ke lantai. Tarik sanggulan rambut hingga tergerai dan gigit bibir bawah sambil lepas satu kancing baju dia biar iman Rose goyah.

" Pengen di manja sekarang. Mumpung...." Jennie deketin Rose lagi.

"....cuman kita berdua di rumah." Lanjut dia buat Rose putar kursi deketin meja komputer lagi.

Posisi badan membelakangi komputer. Cuman tangan yang gerak matiin komputer dan bener-bener keluar zoom meeting.

Jennie senyum. Dia langsung teriak senang gitu waktu Rose angkat badan dia terus jatuh barengan di atas kasur.

---

Again!? OMG si Rose emang ya!!

Dia left meeting lagi guys.

Wee!! Giliran kita presentasi. Astaga Rose!! Nyusahin banget nih anak kalau make zoom.

Nah lo Rose keluar! Gimana nih kelompok kita. Buat lo pada, ngasih pertanyaan jangan yang susah-susah ya. Soalnya nggak ada Rose!

Ahhhh!!! Rose!!!!

Left meeting mulu ya si Rose. Dia lagi ngapain sih sebenarnya!? Nggak pernah banget ikut meeting zoom sampai selesai.





To be continue...

Maaf guys, aku bakal unpublish ff Jennie, love you dan di gantiin sama ff ini😁

Maaf sekali lagi ya guys🙏

Park My Love 3 | CHAENNIE [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang