Sesampainya di rumah, Kirana mengajak Leng Yuqi untuk beristirahat, membuka salah satu bungkusan,aroma manis tercium di udara.
Kirana menatap anaknya yang bermata cerah, kemudian dia menuju dapur mengambil minum dan piring.
Meletakan kue osmanthus, kue angku ke piring dan meletakkan di atas meja."Makan pelan-pelan nak," ucap Kirana tersenyum dan mengambil satu kue osmanthus, diikuti Leng Yuqi yang juga mengambil kue.
Kirana pernah merasakan kue ini, hanya saja di saat perayaan-perayaan tertentu.
Kue osmanthus memiliki tekstur yang kenyal namun lembut, bunga osmanthus yang berbentuk kecil-kecil dan buah goji beri, menghasilkan tekstur dan sensasi tersendiri saat melahapnya.
Ada sedikit rasa asam khas teh sangat tipis,lebih dominan rasa manis.Leng Yuqi sangat bahagia, rasanya manis, dia baru pertama kali memakan kue-kue ini.
Leng Yuqi tidak tau jika sebelumnnya Su Ran setiap kali ke pasar sangat lama karena memakan di restoran sedangkan dia hanya di beri roti goreng.Kirana hanya makan dua biji kue osmanthus, dan satu kue angku.
Dia tidak terlalu suka makanan manis, dan juga badanya kini sangatlah gemuk.
Kirana mulai berpikir akan membuat perencanaan untuk dietnya."Yuqi lanjutkan makan, ibu akan beberes belanjaan," ucap Kirana yang di jawab dengan anggukan anaknya.
Membawa kantong plastik ke dapur, mendesah lega,untung saja tahun 1980 an sudah ada kantong plastik.
Jika lebih lampau lagi pasti akan sangat merepotkan.
Orang dulu berbelanja di pasar, beli daging atau ikan dibungkus dengan daun, telur dan ayam hidup dengan keranjang anyaman bambu, sayuran atau bumbu dapur dengan koran bekas. Kemudian belanjaan itu dibawa dengan keranjang belanja dari kain bukan plastik.Kirana tidak menemukan tas kain yang bisa digunakan untuk berbelanja, mesin jahit di zaman ini pun sangat mahal. Mungkin suatu hari nanti dia akan berkunjung ke pusat kota membeli tas kain dan lainnya.
Kirana merasa senang, saat perjalanan ke pasar tadi, tidak ada polusi asap kendaran, air di sungai masih bersih,udara masih segar.
Jumlah lahan hijau masih luas dan membuat persedian makanan nyaris tidak terbatas dan mudah sekali diakses.Dimasa depan, Kirana ingin memiliki kendaraan sepeda, pasti sangat nyaman melintasi jalan.
Namun dia yakin harga sepeda cukup mahal, Kirana ingin mengetahui sistem ekonomi di dunia ini.Dia tidak ingin tinggal di pusat kota kekaisaran. Impianya memang bisa hidup di desa yang damai.
Dulu dia sudah merasakan keramaian kota.
Kirana berpikir Saat ini tidak ada ponsel, meskipun ada, kemungkinan belum mencapai ke negara Senji.
Atau mungkin hanya kekaisaran dan kalangan elit yang sudah memiliki.Kirana tidak salah menebak, saat ini kekaisaran dan kalangan elit memang memiliki ponsel hanya saja ponsel biasa yang belum memiliki internet.
Untuk berkomunikasi,biasanya menggunakan surat, namun Leng Xiao dan Su Ran menikah hanya di atas kertas, masing-masing tidak ada perasaan mendalam walaupun sudah terdaftar.
Meskipun kantong plastik sudah di gunakan, akan tetapi tidak sebanyak di dunia asli Kirana.
Pemakaian kantong plastik digunakan karena tahan air, tahan debu,ringan dan harganya murah. Sayangnya memang tidak ramah lingkungan.
Untung saja di dunia ini masih banyak pepohonan dan sungai yang alami.
Kirana berpikir, jika harga kertas saat ini pasti sangat murah mengingat masih banyaknya pepohonan. Di dunianya dulu harga kertas mahal karena sedikitnya pepohonan.
Kirana tidak membeli kertas dan alat tulis mengingat di lemari suaminya terdapat cukup kertas dan alat tulis.Kirana pernah bekerja di perusahaan besar bagian pemasaran.
Penggunaan plastik digunakan karena orang-orang tidak mau ribet.
Sedangkan harga kantong plastik ramah lingkungan cost yang dikeluarkan 7 kali lipat dari pada harga kantong plastik biasa.
Jika kantong plastik total dihilangkan, dan menggunakan daun atau kertas untuk membungkus daging, ikan atau udang akan meninggalkan bau anyir.Alternatif seperti yang di lakukan perusahaan modern, orang belanja di supermarket dengan kantong kertas daur ulang. Akan tetapi lebih banyak warga menengah ke bawah yang tetap menggunakan kantong plastik.
Apalagi mereka belanja lebih sering ke toko kelontong biasa.Telur mungkin bisa dibawa dengan keranjang anyaman bambu yang dimodifikasi, tetapi kalau dia pecah menimbulkan bau, terutama yang bawa kendaraan.
Seandainya harga kantong plastik mahal pasti orang-orang enggan memakainya,namun jika seperti itu mungkin akan menyebabkan masalah ekonomi.Kirana membuka kantong plastik berisi bahan makanan, menata dengan rapih aneka bumbu ke dalam wadah di dapur.
Bawang,cabai kering, gula, madu, garam, lada,dan merica.
Lanjut menata sayuran segar, mie, kentang, minyak goreng, telur dan lain sebagainya dengan rapih.
Kirana tidak membeli daging karena berfikir tidak akan bertahan lama.Meletakan sabun, pasta gigi dan shampo di kamar mandi dengan telaten.
Meskipun rumahnya sederhana dan tidak luas, akan tetapi sekarang sudah bersih dan layak huni berbeda jauh dari sebelumnya.Dia juga membeli paku untuk memasang jam dan cermin di dinding.
Pertama memasang cermin di dinding kamar.
Merasa puas kemudiam menatap wajahnya di cermin, tiba-tiba Kirana merasa terkejut, bagaimana mungkin, melihat secara cermat wajahnya, dia saat ini sangat mirip dengan wajahnya di dunia modern.
Hanya saja ini versi dirinya yang gemuk.
Kirana terkejut, jantungnya berdetak lebih cepat.
Sebelumnya di memang berpikir ada kesamaan nama antara Su Ran dan KiRana.
Dimana di dunia modern dia sering kali di panggil Ran,atau Rana.
Jika tubuh dia saat ini langsing,pasti akan sangat mirip dengan dirinya dulu.Hilang keterkejutanya Kirana merasa sangat bersemangat, dia akan merencanakan dietnya nanti.
Kemudian Kirana lanjut memasang jam dinding di ruang tamu, Leng Yuqi yang sedang minum air hanya menatap gerakan ibunya, tubuh gemuk ibunya menaiki kursi dengan pelan.
Dalam hatinya cemas, takut ibunya jatuh akibat kursi yang tidak kuat menopang berat badanya.Kirana yang melirik Leng Yuqi rasanya ingin tertawa, dia harus cepat kurus, merasa lucu dengan pandangan anaknya.
Akhirnya selesai beberes, Kirana melihat jam antik yang baru saja dia pasang,jika jam ini dijual di dunia modern harganya pasti sangat fantastis. Jam menunjukan jam 11 siang, melihat anaknya baru saja memakan kue pasti belum merasakan lapar.
Kirana heran, bagaimana anak-anak di zaman sekarang bermain, apa lagi dia tidak melihat adanya mainan di pasar tadi.
Mengingat umur Leng Yuqi yang baru berusia 4 tahun. Di masa depan anaknya pasti harus sekolah, bagaimanapun dia memang harus membeli sepeda supaya mudah mengantar jemput anaknya ke sekolah.
Memang rumahnya dekat dengan pasar, tetapi dengan sekolah jaraknya cukup jauh,dengan mengendarai sepeda pasti tidak akan merasa terlalu lelah.
KAMU SEDANG MEMBACA
MENOLAK MENJADI TOKOH PENJAHAT DALAM NOVEL (Open PO s/d 5 Agustus 2021)
FantasyTerbit versi cetak. Buat yang berminat mengoleksi, Order ke nomor 0831 7015 2745 (Nanad) ❤ Kirana sosok gadis cantik dengan tubuhnya yang semampai, dihari libur kerjanya dia membaca sebuah novel. Dia merasa marah dengan tokoh wanita penjahat berna...