The Dirgantara [COMPLETE]

3.0 bertemu genx

Tak terasa sudah 2 minggu berlalu sejak insiden Taehyung yang harus masuk rumah sakit, kini anak papo itu sudah sehat kembali, sudah kembali ceria dan bawel seperti biasanya. Sudah sekitar 1 minggu juga Taehyung masuk sekolah seperti biasa bersama kedua saudaranya si double J. Iya Imin dan Kukuk.

Pagi ini terlihat di rumah mewah nan minimalis milik Yoongi, sang empunya rumah nampak tengah sibuk berkutat dengan peralatan dapurnya. Sedangkan sang empu kecil satunya lagi tengah asyik menonton TV di ruang keluarga.

"TAEHYUNG!" teriak Yoongi memanggil sang anak dari arah dapur.

"APA? JANGAN TERIAK PAPO!" sahut Taehyung dari arah ruang keluarga, tak kalah keras dari Yoongi.

"KE MEJA MAKAN SEKARANG! SARAPANNYA UDAH SIAP!"

"GAK MAU! MAU MAKAN DISINI SAMBIL NONTON TV, PUTRI SHOPIA RAME PAPO! SPONGEBOOB JUGA!"

Mendengar itu Yoongi pun menghela nafas sejenak. Anak nya itu meskipun sudah mau berusia 15 tahun -lebih tepatnya 2 bulan lagi- tetap saja masih suka serial kartun anak-anak umur 5 tahun.

Lalu dengan malas akhirnya Yoongi membawa nampan yang berisi semangkuk bubur (sehat) dan segelas susu strawberry, tak lupa dengan kotak kecil berisikan obat-obatan sang anak menuju ruang keluarga, dimana sang anak tunggal tengah asyik tertawa kecil.

"Makan dulu!" ujar Yoongi seraya menyimpan nampan itu di meja dan ia mendudukan tubuhnya di samping sang anak lalu mulai menyiapkan peralatan untuk menyuntikan insulin rutin Taehyung sebelum makan.

"Suntiknya mau dimana?" tanya Yoongi yang sudah siap dengan insulin pen nya.

"Di perut aja biar nanti pas di sekolah di suntiknya di tangan," jawab Taehyung masih fokus pada layar televisi di depannya.

Lantas dengan telaten Yoongi menyuntikan insulin tersebut di perut sang anak.

"Udah tunggu 15 menit," Taehyung mengangguk paham.

Setelah itu, ia melirik sebentar pada semangkok bubur yang sudah disiapkan oleh sang papo, "gak mau bubur!"

"Makan!"

"Gak mau bubur papo! Minggu kemarin aku makan bubur terus, bosen dong! Mau yang lain! Mending kalau buburnya ada rasa, ini hambar banget." oceh Taehyung seraya melipat kedua lengannya di depan dada, namun pandangannya masih tetap fokus pada layar televisi besar yang ada di depannya.

Yoongi berdecak pelan, lalu meraih mangkuk yang berisi bubur itu. Sejenak ia melirik pada jam tangan mewah yang melingkar di lengannya, waktu 15 menit sudah berlalu ternyata.

"Aaa, buka mulutnya!" titah Yoongi dan sang anak langsung menurutinya.

"Nah gitu, makan aja susah!" ujar Yoongi membuat kedua bola mata Taehyung membulat lucu.

"Papo aku kan ga mau mam bubur!" amuk Taehyung.

"Ck, ga mau tapi gue suapin di makan tuh." sahut Yoongi santai.

"Iya kan aku nya lagi fokus nonton putri sophia! Kamu suruh aku buka mulut ya aku buka lah kan anak baik!"

"Oh gitu? Coba buka lagi mulutnya, aaaa.." ucapan Yoongi bagaikan sihir, sang anak kembali membuka mulutnya.

"Papo ih!"

"Udah lo diem! Nonton tv aja, biar gue suapin jangan bawel!"

Taehyung mendelik malas lalu kembali fokus pada tontonanya.

"Lo udah gede masih aja suka nonton kartun, mana nontonnya putri shopia lagi, ga ada yang lain?" tanya Yoongi seraya menyuapi sang anak.

"Biarin, lagi pula film putri sophia tuh seru! Kamu aja yang ga pernah nonton!" jawab Taehyung.