A/N : Happy reading❤️
Now Playing : Jemari – Juicy Luicy
▪️▪️▪️
Gelak tawa yang berlebihan ada di mulut orang-orang bodoh. Artinya kegembiraan yang berlebihan menandakan kebodohan.
▪️▪️▪️
"Ra, sini deh!"
Clara menoleh lalu mengangguk patuh menghampiri Rasya. Tadinya mereka sedang asyik-asyiknya bermain pasir, sambil sesekali merecoki satu sama lain.
"Ada apa?"
Rasya diam.
Clara diam.
Tak mendapatkan respon, Clara mengguncang kasar bahu Rasya. "Heh! Ngelamunin apa sih?!"
"Lagi berandai-andai, suatu saat nanti apa kita bisa kaya gini terus?"
"Kaya gini gimana?"
"Di deket kamu, aku selalu gak percaya diri, Ra."
Clara mengernyit bingung, "kenapa?"
"Aku ragu sama diri aku sendiri, apa aku bisa bahagiain kamu?" kata Rasya, cowok itu tersenyum tipis tapi tetap saja pipi bolongnya selalu kelihatan. "Selama ini, aku cuma bisa buat kamu nangis ya? Dulu juga, selama pertemuan kita, yang aku kasih ke kamu selalu aja bikin kamu kesel."
Clara mengangguk mengiyakan. Memang benar, sejak pertama kali bertemu Rasya, Clara jadi mudah emosi, baperan, moodyan. Dan bersama Rasya, Clara pasti merasakan sesuatu yang baru. Benar-benar first impression yang menyebalkan.
"Jadi?"
"Hah? Jadi apa?" Rasya cengo.
"Kamu gimana sih, orang kamu yang ngomong juga!"
"Emang aku ngomong apa?"
"Tau ah, nyebelin!"
Rasya terkekeh, dia jadi ingat dulu Clara sering sekali menampakkan ekspresi marah seperti ini.
Clara memberengut kesal, sambil memainkan kameranya Clara asal mengambil beberapa foto. Dia tidak jago dalam fotografi, memegang kamera saja sering gemetaran dan berunjung fotonya ngeblur. Dengan asal, Clara memotret Rasya tanpa sepengetahuan cowok itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
ClaRasya | Komplit✓
Teen Fiction"Harus banget ya, lo itu tau tentang hidup gue?" "Harus banget ya gue bilang berkali-kali, kalo semua yang menyangkut lo itu penting buat gue!" ▪️▪️▪️ Started : 1 Agustus 2020 Finished : 1 Maret 2021 © Suciyntnvi 2020 [REVISI] Kalo ada typo, bantu...