[A/N : Budayakan Vote sebelum Baca❤️]
▪️▪️▪️
Now Playing : Zona Nyaman - Fourtwnty▪️▪️▪️
Apakah kamu tau rasanya menjadi aku? Kehadirannya terlihat, namun tidak pernah dianggap ada.
▪️▪️▪️
"NON ARAAA... BANGUUNN... NANTI SEKOLAHNYA TELAT LHO, NON..." terdengar suara wanita paruh baya dari balik kamar, sementara sang empunya makin terlelap dalam mimpi.
'Tok tok tok!!!'
"NON ARA, BANGUN DONG! UDAH SIANG!"
Orang yang di panggil Clara hanya mendongkrak malas matanya. Dia baru saja mimpi indah beberapa saat lalu, tapi malah terganggu oleh Bi Upi asisten rumah tangganya.
Clara mengerjapkan matanya beberapa kali, tak lupa juga diiringi dengan gaya menguap andalannya dengan garukan di rambutnya yang tak gatal sama sekali.
"Iya iya!" Clara terduduk lesu di kasurnya. Mengucek-ngucek matanya dan bersemedi sebentar untuk mengembalikan nyawanya.
Saat terbangun ternyata benar, matahari sudah terang. Clara segera beranjak bangun dari tempat tidurnya dan bergegas mandi.
Tak butuh waktu lama, Clara selesai dengan ritual mandinya. Tak heran, dia melihat pemandangan di hadapannya dengan tatapan malas. Terlihat Bi Upi yang sedang berkacak pinggang. Tak salah lagi, dia pasti akan mengeluarkan jurus ceramah andalannya.
"Kamu itu kebiasaan banget sih. Kalau nyonya marah sama saya gimana?"
"Marahin aja balik! Ribet banget sih!" ketus Clara.
"Itu mah saya nyari mati namanya."
"Nyari mati ke stasiun aja, bibi rebahan di rel kereta. Gampang 'kan?" celetuk Clara sekenanya
Bi Upi tak pernah merasa tersinggung atau sakit hati, dia tau apa yang diucapkan Clara hanya candaan saja. Dia bisa memaklumi.
"Bi, gimana sama rencana semalem? Bibi mau kan bantuin Ara?"
Bi Upi mengangguk ragu, "tapi kalo nanti Tuan sama nyonya tau gimana? Nanti kamu dimarahin lagi sama mereka."
"Mereka gak mungkin marahin aku. Bibi lupa, mereka gak akan pernah bisa marah sama aku."
"Terserah kamu. Yaudah, Bibi pamit ke dapur dulu."
"Oke! Jangan lupa lho Bi!"
"Iya, gak lupa kok. Bibi tunggu di garasi."
Lancar! Rencananya berhasil, semoga!
▪️▪️▪️
Clara berjalan ke ruang makan untuk sarapan, dia mengambil segelas susu dan meminumnya selagi masih berdiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
ClaRasya | Komplit✓
Novela Juvenil"Harus banget ya, lo itu tau tentang hidup gue?" "Harus banget ya gue bilang berkali-kali, kalo semua yang menyangkut lo itu penting buat gue!" ▪️▪️▪️ Started : 1 Agustus 2020 Finished : 1 Maret 2021 © Suciyntnvi 2020 [REVISI] Kalo ada typo, bantu...