ClaRasya • 03

1.9K 225 22
                                    

[A/N : Selamat membaca cerita “ClaRasya”]

▪️▪️▪️

Now Playing : Feeling – April

▪️▪️▪️

Tidak selamanya anak nakal itu jahat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tidak selamanya anak nakal itu jahat. Kamu tidak bisa selalu menilai sesuatu dari covernya saja, melainkan juga harus tau isinya.

▪️▪️▪️

Bel masuk berbunyi, semua siswa langsung berdesakan masuk ke kelas. Alasannya karena guru yang mengajar adalah guru paling killer di Trisakti–Bu Indah guru Senbud.

"Woy, duduk bareng sabi kali?" suara bisikan seorang siswa dari arah belakang tempat Clara duduk.

Clara menghembus nafas kasar saat mengetahui siapa yang baru saja mengejutkannya, rupanya si cowok mesum yang berbisik padanya. Apakah semesta tengah bercanda dengannya? Bisa-bisanya dia selalu dipertemukan dengan orang yang menyebalkan seperti si Rasya ini.

Tanpa permisi, Rasya menarik lengan Abigail, duduk di kursinya, dan menyuruhnya untuk bertukar tempat. Abigail bersikeras menolak dan berdebat dengan Rasya, karena dia benar-benar malas bila harus duduk dengan Gian.

Abigail memang menyukai Gian, tapi bukan berarti sebangku adalah pilihan terbaik untuknya bukan?

Gian salah satu cees nya Rasya sekaligus musuh bebuyutannya dari SMP. Gian itu suka jailin Abigail dan menjadikan dia target bully-an dia dan teman-temannya setiap hari. Dengan sifat cueknya, Gian itu pemalas dan pelor, tapi tetap saja petakilan seperti Rasya dan yang lainnya, sama-sama gila. Di kelas, kerjaannya Gian hanya molor, apalagi setiap pelajaran fisika, sampe pelajaran selesai pun si Gian masih stay di alam mimpinya.

Jika semua yang menyangkut Gian, Abigail membencinya, lantas dari sudut manakah dia mengagumi Gian?

Jawabannya, karena Gian ganteng.

"Heh, pindah gak!" tegas Rasya dengan pelototan tajamnya.

Tapi bukannya terlihat menakutkan, justru Rasya terlihat lucu dan menggemaskan. Memang sudah takdir wajahnya Rasya itu bukan tampang bad boy atau coolboy pada umumnya. Wajahnya yang baby face, selalu nampak tampan dan lucu diberbagai ekspresi.

Kalaupun Rasya berusaha merubah mimik wajahnya menjadi sangar, orang-orang malah memakinya dan bilang, "najis banget muka lu, sya! Kaya bocah cacingan yang nahan ambeien."

Fix! Rasya musti operasi plastik kalo kaya gini terus! Dia akan merubah wajah tampannya seperti Manu Rios karakter Wattpad yang sering teman-teman alaynya bicarakan.

"Ihhhh Rasya... gak mau ah! Cari tempat duduk yang lain aja!" balas Abigail tak kalah tajamnya.

Mereka sama-sama emosi, sampai-sampai tak menyadari kalau Bu Indah masih mengajar di kelas.

ClaRasya | Komplit✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang