SAILOR MAN [Completed]

SAILOR: 20

Announcement

Pertama-tama, aku ga nyangka ternyata cepet juga ya progresnya Sailor Man udah chapter segini aja tiba-tiba, walau readers dan votersnya not too much but not too less, and i think good enough.

Kedua, see :) berkat kalian dan disertai chapter 19 yang bisa bikin diabetes itu, this story got
#1 - taerene

Chughahabnida ⚘
Terima kasih buat support dari kalian semua keluarga orenku,
Gomawo 🌷 saranghae 🌹

Oh iya wkwk ini juga lucu, kemarin mama kim jadi trending topic di twitter kwkw i know ini mama nya Doyoung, tapi lucu aja gitu, bisa pas abis kita sebut Joohyun begitu, eh mama kim jadi trend wkwk

.

Setelah sebutan Mama Kim itu meluncur indah dari suara Joohyun. Taehyung tidak tahan lagi untuk tidak menyalurkan kerinduannya pada Joohyun. Taehyung mulai mencium wanitanya itu dengan dalam. Membuat Joohyun perlahan sudah mengacak rambut Taehyung yang sebelumnya sudah klimis tersisir. Taehyung terus melanjutkan kegiatan tanpa bisa berhenti, ia pun bingung. Ia tidak tahu pasti sejak kapan persisnya bibir Joohyun sudah menjadi candu baginya.

Keduanya terpaksa berhenti karena merasa pasokan oksigen di dalam paru-paru keduanya kini menipis. Taehyung menyatukan keningnya dengan milik Joohyun berikut irama deru nafas mereka yang masih tak beraturan.

"Joohyun, aku merindukanmu sayang"

Joohyun melihat sorot mata itu. Joohyun ingat dengan sorot mata itu. Sorot mata mendamba dan menginginkan, sorot mata yang tak bisa dilawan karena kerinduan, sorot mata yang mengartikan.

"Tonight, i'm yours. Taehyung"

🐯💜🐰

Sudah satu minggu Joohyun berdiam diri di dalam kamar Taehyung. Taehyung menganggap hal itu sebagai mood swing ibu hamil di semester awal kehamilannya. Mungking, Joohyun hanya tidak mood untuk pergi keluar dari kamarnya atau sekadar bergerak dari kasurnya itu. Padahal, sesungguhnya Joohyun memiliki halnya sendiri. Joohyun seperti ini tepat setelah mereka melalui malam tahun baru itu dengan hangat.