SAILOR: 22

518 81 59
                                        

Setelah kejadian itu, hubungan Joohyun dan Taehyung bisa dikatakan sangat membaik. Joohyun yang semakin manja dengan sekian tata cara juga Taehyung yang semakin ada untuk memanjakan ratunya.

"Good morning mama, sudah bangun?"

Itu Taehyung yang tengah mengaduk susu yang tidak perlu lagi kita tanya untuk siapa, dan segera menghampiri Joohyun nya yang baru saja membuka mata.

"Morning papa"

Benar setelah hubungan mereka membaik, tingkah mereka jadi benar-benar layaknya sepasang suami istri. Lihat, setelah Joohyun membalas sapaan suaminya itu, ia merentangkan tangan.

Taehyung meletakkan gelas berisi susu itu di nakas dan menyambut pelukan Joohyun. Mengecupnya di puncak kepala. Di kening Joohyun nya. Di kedua matanya. Di hidung mancungnya. Di kedua pipinya. Lalu di bibirnya dan di dagunya. Oh iya, satu lagi.

"Good morning baby" benar, di perutnya.

Tata cara ini sudah berlangsung selama tiga pagi sejak saat itu. Benar, tata cara baru untuk menyambut pagi.

Taehyung memberikan gelas itu pada Joohyun dan membiarkan Joohyun menghabiskan susu paginya.

"Setelah ini bersiaplah, sayang. Kita akan segera berlabuh di HarbourFront"

Joohyun mengangguk dan memberikan gelas kosong itu pada suaminya lalu menurunkan kakinya untuk menginjak lantai.

"Kalau begitu aku mandi dulu"

"Aku patroli dulu di luar ya, siapa tahu mereka membutuhkanku"

Joohyun sempat mengangguk sebelum dirinya masuk ke kamar mandi itu.

🐯💜🐰

Kini mereka sudah sampai di Merlion City itu. Negara yang tidak seluas Korea tapi termasuk negara maju dengan wisatawan yang cukup banyak. Kapal ini akan berlabuh di sana sekitar lima hari lima malam. Penumpang diizinkan untuk memiliki jadwal pribadi di luar kapal untuk menjelajahi negeri ini.

"Aku belum pernah ke Singapura sebelumnya, Tae. Dan aku tidak tahu apapun mengenai negara ini kecuali simbolnya yang menyerupai singa air itu"

"Merlion sayang, setengah mermaid setengah lion"

"Iya-iya, pokoknya itu. Jadi, kau mau membawaku ke mana?"

"Suatu tempat. Rahasia. Kalau sudah sampai juga kau pasti tahu itu tempat apa, ayo"

Taehyung menarik tangan Joohyun seolah tergesa membawa wanitanya ke tempat yang mereka tuju.

Taehyung membawa Joohyun untuk menaiki MRT. Bangku di sana terisi penuh, kecuali yang sedikit di ujung dengan gambar wanita hamil dan disabilitas. Taehyung lagi-lagi menarik Joohyun dan mereka menuju ke bangku kosong itu. Joohyun tahu apa maksud lelakinya, tapi ia menggeleng. Maksud Joohyun ia masih mampu berdiri, ia kan belum hamil besar, terlihat juga belum. Tapi Taehyung tidak mau tahu dan mendudukkan Joohyun nya di sana. Saat ada mata yang memandang Joohyun lalu memandang Taehyung dengan heran. Taehyung yang mengawal Joohyun dengan berdiri di depan Joohyun nya itu membalas tatapan orang itu.

"My wife is pregnant, what's the matter?"

Tentu saja semburat merah itu dengan kurang ajarnya kembali muncul di wajah Joohyun.

"Kau tidak apa sayang? Wajahmu sedikit merah?" Dasar Taehyung tidak peka.

"Tidak, aku hanya merasa sedikit panas, Tae. Tidak masalah"

Taehyung yang merasa MRT ini dingin agak heran, mungkin hormon Joohyun sedang bergejolak.

🐯🚈🐰

SAILOR MAN [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang