Chapter 13: PESTA VAMPIOLA

124 16 11
                                    

"Yey akhirnya malam!" Ucapku antusias,aku segera bersiap-siap berganti baju

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yey akhirnya malam!" Ucapku antusias,aku segera bersiap-siap berganti baju.

Tentunya Soobin juga,ia berganti baju di Rumah Pohonnya sendiri.

"Liaa ayoo!" Jerit Soobin dari bawah rumahku.
"Iyaa sebentar!" Balasku lalu aku langsung turun dan menaiki punggung Soobin.

"Siap?"
"SIAP!" Jawabku,lalu dengan secepat kilat kami sudah sampai.

"Woah" aku menganga melihat Pesta Vampiola yang sangat bagus sekali.

"Daging! Daging! Hanya 2 rupiah!"

"Darah rusa! Darah rusa! yang menyegarkan 3 rupiah saja!"

"Permen Kapas! 5 rupiah saja! Murah meriah!"

"Soobin! Permen kapas!!!" Ucapku.

Soobin dan aku ke tempat Permen kapas itu,lalu membelinya.
"Ini" aku langsung melahapnya.

"Lia,kita bermain lempar pisau yuk?" Aku mengangguk lalu menuju permainan Lempar pisau.

"Kau duluan" ucap Soobin.
"Oh iya,jika kau menusuk pisau sebanyak 5 kali,kau akan mendapatkan gelang,jika 10 kali akan mendapatkan Dreamcatcher,dan 15 untuk Flower Crown" aku mengangguk lalu memulai lemparan Pisau pertama.

"Yah!" Ucapku kecewa karna lemparan pertama meleset.
"Ayoo" Soobin menyemangatiku lalu aku berusaha kembali dan akhirnya aku mendapatkan 5.

"Selamat anda mendapatkan gelang" Aku menoleh sambil mempoutkan bibir.
"Gelang huaa"

"Kau ingin apa?" Tanya Soobin.
"Dreamcatcher dan Flower Crown!" Jawabku.

"Doakan aku saja" lalu Soobin melempar pisaunya.

Dan,Yap! Soobin mendapat 16 Lemparan pisau!.
"Aku ingin Dreamcatcher dan Flower Crown ya" ucap Soobin ke pemiliknya.

"Baiklah tuan,ini" Aku melompat-lompat kegirangan dengan barang dari Soobin.

"Baiklah tuan,ini" Aku melompat-lompat kegirangan dengan barang dari Soobin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Woah" ucapku,sambil tersenyum padanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Woah" ucapku,sambil tersenyum padanya.

TBC...

Anjrit sumpah kok pendek banget,padahal pas aku nulis panjang loh. Keknya ke hapus deh,dahlah 🙂

Fix sih,Chapter ini paling ga seru fix sumpah.
Aku buntu alur anjir jadi gak bisa lanjutin nih text bye😔👈

Magical WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang