Persentase plagiarisme: 0. 3%
Ini tidak bisa lebih valid lagi.
"Lu Zhou, izinkan aku bertanya sesuatu dan jawablah dengan jujur. Apa kau benar-benar menulis tesis ini sendiri?"
Profesor Tang Zhiwei menatap Lu Zhou. Melalui kacamata tebal, retinanya berbinar penuh takjub.
Ada jejak kegembiraan disana.
Hanya saja, ia masih belum bisa percaya. Ia tidak bisa percaya bahwa teorema pembuktian matematika ada dalam tesis yang ditulis oleh seorang mahasiswa S1.
Lu Zhou tidak menghindari tatapan penuh pertanyaan itu. Sebagai gantinya, ia tertawa dan dengan nada rendah hati, ia berkata, "Itu semua berkat ajaran Profesor Tang."
Meski itu karena aku menukar poin umum, seharusnya itu tetap dihitung sebagai pekerjaanku sendiri, kan?
Ia tidak malu mengatakan itu adalah pekerjaannya sendiri!
Tang Zhiwei memalingkan muka dari Lu Zhou, lalu melihat tesis itu untuk waktu yang sangat lama.
Karena Lu Zhou tidak sibuk, ia hanya berdiri di sebelahnya dan menunggu.
Langit berangsur-angsur berubah makin gelap dan makin gelap, dan jam dinding perlahan berubah menjadi pukul enam. Profesor Tang akhirnya membaca bagian terakhir dari tesis ini dan menghela nafas panjang.
"Argumen dalam tesis ini cukup bagus. Orang bahkan dapat mengatakan bahwa itu sangat bagus. Tetapi satu kritik yang dariku adalah bahwa format tesis masih memiliki beberapa masalah. Detail seperti kosa kata dan kutipan sedikit tidak pantas. Tapi, itu semua adalah masalah kecil. Mampu menulis tesis jenis ini sebagai siswa tahun pertama berarti kau punya potensi besar! "
Profesor Tang melepas kacamatanya dan meletakkannya di atas meja. Ia memandang Lu Zhou, tertawa dan berkata, "Tinggalkan tesis ini di sini. Aku akan membantu mu mengeditnya sedikit."
Lu Zhou penuh sukacita dan dengan cepat menjawab, "Terima kasih, profesor!"
Jika ia mencoba menemukan layanan pengeditan profesional, itu akan sangat mahal. Plus, mereka mungkin bahkan tidak mengeditnya dengan baik. Jika kau menemukan perusahaan yang payah dan membuat tesis mu tidak lulus, yang mereka lakukan hanyalah memberi tahu mu bahwa tesis mu adalah sampah.
"Aku sudah menghabiskan banyak waktumu. Kau bisa pulang sekarang. Ingat untuk datang menemuiku dua hari lagi, atau aku bisa memanggilmu ... Tinggalkan nomor teleponmu di sini. Aku tidak mau repot-repot melihat-lihat daftar siswa." Kata Profesor Tang sambil menunjuk ke kertas A4 dan memberi Lu Zhou pena.
Jelas, Lu Zhou penuh suka cita dan ia dengan cepat menuliskan nomor teleponnya.
"Oh ya, Zhou, ijinkan aku bertanya. Sudahkah kau memikirkan jurnal mana yang ingin kau kirimkan?"
Dengan senyum yang dipaksakan, Lu Zhou berkata, "Saya telah mencari-cari online. AMC tampaknya punya faktor pengaruh cukup tinggi. Juga, proses peninjauan mereka cukup cepat, jadi saya berencana untuk ..."
"Jangan konyol!" bisik Profesor Tang. Ia menambahkan, "Apa gunanya mengirimkannya ke sana? Terima kasih Dewa aku sudah bertanya, kalau tidak akan terlambat! Tahukah kau bahwa tesis yang diajukan kepada AMC bahkan tidak diperhitungkan dalam penilaian mahasiswa PhD?"
Uh?
Ada hal seperti itu?
Namun, bahkan mengetahui tentang hal itu sekarang, Lu Zhou tidak terlalu peduli. Bagaimanapun, ia tidak punya rencana untuk mengambil gelar master apalagi gelar PhD. Ia hanya ingin proses peninjauan cepat sehingga ia bisa menyelesaikan misi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Scholar's Advanced Technological System [Terjemahan Bahasa Indonesia] Vol. 1
Science FictionLu zhou di Universitas Jin Ling Oleh : Morning Star LL, 晨星LL Diterjemahkan: Flame of Dante Chapter 1-200 Setelah menderita heat stroke saat bekerja di bawah terik musim panas, Lu Zhou, seorang mahasiswa pekerja keras tapi miskin, entah bagaimana m...