🔗 Proof [15]

4.6K 717 108
                                    

.
.
.

Jungkook tersenyum kikuk ketika melihat Taehyung disana.

Sunoo memandang keduanya bergantian. "Ah~ aku lupa jika kalian berdua sudah saling kenal." ujarnya tiba-tiba.

"Kau tahu?" tanya Jungkook pada adiknya.

Sunoo mengangguk. "Beberapa hari yang lalu Tae Hyung datang kesini mencarimu." jelas Sunoo pada Jungkook. "Iya kan, Hyungnim?" Sunoo beralih bertanya pada Taehyung.

Taehyung nampak berpikir, seingatnya dia tidak pernah datang kesini. Ini adalah yang pertama kali.

"Aku belum pernah datang kemari." jawab Taehyung.

"Huh? Masa sih? Bukankah waktu itu─"

"Sunoo, bisa minta tolong ambilkan minum untuknya?" potong Jungkook cepat. Dia tahu yang dimaksud Sunoo bukanlah Taehyung, melainkan Ken yang datang kesini mencarinya.

"Baiklah." Sunoo berlalu menuju dapur untuk mengambil minum.

"Taehyung, duduklah." ucap Jungkook mempersilahkan Taehyung untuk duduk.

"Terimakasih." Taehyung pun duduk di sofa.

"Ada perlu apa kau datang kesini?" tanya Jungkook penasaran.

"Memangnya tidak boleh ya aku mampir kesini?"

"Oh, b-bukan begitu maksudku. Aku takut ada hal penting─"

Taehyung terkekeh. "Tidak apa-apa. Kebetulan aku tadi sedang berpatroli dan melihat Sunoo diganggu oleh beberapa orang, aku membantunya dan Sunoo menawariku untuk mampir kesini. Kebetulan sekarang sudah waktunya jam istirahat."

"Ah, begitu. Siapa yang mengganggunya? Dia tidak pernah cerita padaku jika ada orang yang mengganggunya." ujar Jungkook.

"Hanya orang iseng." jawab Taehyung sambil tersenyum jenaka.

Jungkook menghela napas. Dia gugup ketika Taehyung menatapnya tanpa berkedip. Dengan refleks Jungkook menutupi wajahnya menggunakan lengan.

"Ouh, aku masih jelek, belum mandi. Jangan menatapku seperti itu." ucap Jungkook malu.

Taehyung terkekeh pelan. "Kau imut."

"Ih, aku serius. Wajahku masih membengkak. Aku baru bangun tidur, Taehyung. Jangan lihat aku terus, ah." ucap Jungkook setengah merajuk.

"Mataku ingin terus melihatmu. Bagaimana dong?" ucap Taehyung iseng.

Jungkook bangkit dari duduknya, masih dengan menutupi wajahnya. "Aku ingin mandi dulu." Lalu ia berlalu pergi meninggalkan Taehyung.

"Jungkook Hyung kenapa?" tanya Sunoo ketika melihat Kakaknya pergi sambil menutupi wajahnya.

"Hyungnim, ini minumlah. Di rumah hanya ada teh, jadi aku hanya bisa membuat minuman ini untukmu." Sunoo menaruh secangkir teh hangat dihadapan Taehyung.

"Ah, ya. Terimakasih."

•••

Ken mengendarai mobilnya dengan santai, tapi didepan matanya ia melihat sebuah mobil klasik yang sangat dia kenal.

Ia menyeringai tipis, dengan iseng melaju disamping mobil klasik tersebut. Kebetulan jalanan sedang sepi.

Woobin menurunkan kaca mobil sekaligus volume musiknya ketika mendengar suara klakson. Ia melihat mobil bugatti disampingnya.

"Hello, bro." Ken menyapa sambil mengangkat sebelah tangannya.

Woobin berdecak malas. "Kau lagi."

Proof「✓」Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang