🔗 Proof [1]

9.9K 996 32
                                    

TAEKOOK
FANFICTION


⚠【 Boyslove Story 】⚠
Not recommended for homophobic.
So, please don't read this story if you hate BxB relationship.


Don't like don't read, just go!


Top! Taehyung
x
Bottom! Jungkook

Top! TaehyungxBottom! Jungkook

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
.

Jungkook mengetuk pintu flatnya untuk yang ketiga kali, tapi belum ada respon sama sekali.

Jungkook berdecak. "Anak itu ada di rumah tidak sih?"

"Sunoo? Kau didalam?" ucap Jungkook seraya mengetuk pintu itu berkali-kali.

Tak lama pintunya terbuka, menampakkan wajah sang adik yang terlihat mengantuk, kentara sekali sehabis bangun tidur.

"Oh, Hyung pulang." gumam Sunoo parau.

"Aku pikir kau menginap di rumah teman." Jungkook masuk ke dalam flat sederhananya, melepas sepatu dan juga jaketnya yang terdapat sepercik noda merah, kemudian meletakannya di keranjang baju kotor.

"Sunoo," panggil Jungkook ketika adiknya itu hendak masuk ke kamar dan melanjutkan tidurnya.

"Hm?" Sunoo membalasnya dengan gumaman.

"Sudah makan?"

Sunoo menggeleng, sesekali menggaruk lengannya yang terasa gatal akibat gigitan nyamuk.

Jungkook melirik jam dinding, sudah pukul 11 malam.

"Ingin makan diluar bersama Hyung?" tawar Jungkook.

Sunoo menggeleng. "Malas, mengantuk." Lalu ia masuk ke dalam kamar untuk melanjutkan tidurnya.

Jungkook menghela napas, berbaring di sofa panjang sambil melirik ke samping; terdapat pigura foto besar di dinding yang menampilkan foto mendiang kedua orangtuanya.

Ini sudah tahun ketiga sejak kepergian kedua orangtuanya. Sekarang Jungkook hanya memiliki Sunoo sebagai keluarga satu-satunya dan juga tanggung jawabnya.

Jungkook sangat menyayangi Sunoo, tapi sepertinya Sunoo masih kecewa padanya.

Jungkook mendengar suara pintu kamar terbuka, ternyata Sunoo keluar kamar membawa serta selimut ditangannya.

Proof「✓」Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang