Spesial chapter! (2)

9.3K 600 14
                                    

Author POV

"Iya, ke panti asuhan, Ga." ucap Alexa. Ia memunggungi Agatha yang tengah sibuk rebahan di kasur.

Agatha seketika berhenti berguling kesana-kemari. "Kurang kerjaan. Lebih baik, hari minggu itu kita ke kebun binatang, gimana?"

Alexa menghela nafas kasar dan menutup pintu lemarinya. Ia berbalik menghadap ke arah Agatha yang seluruh tubuhnya berada di kasur, tetapi kepalanya menggantung.

"Ngga. Pokoknya, aku mau ke panti asuhan."

"Mau angkat anak? Aku bisa kok kasih kamu keturunan."

Alexa yang tengah merapihkan bantal miliknya mendengar ucapan Agatha langsung melempar bantal ke arah wajahnya.

"Ada-ada aja. Aku serius, Ga. Setiap bulan, aku bakalan ngasih sumbangan buat anak-anak panti. Ya, beberapa bulan kemarin aku, kan, sibuk jadinya aku ngga sempet ke sana. "

Agatha membuang bantal itu ke lantai dan melihat Alexa yang terbalik.

"Jadi?"

Alexa meraih bantal yang berada di lantai. "Jadi, aku bakalan ke panti asuhan besok. Dan, aku ngga minta izin ke kamu."

Mendengar hal itu Agatha memajukan mulutnya beberapa senti. "Aku bukannya ngga izinin kamu pergi, Xa."

Terjeda sesaat, "Tapi.."

Alexa duduk dikasur dan menoleh ke kiri. "Tapi apa?"

"Tapi, pasti anak-anaknya nakal. Belum lagi, kamu nanti cuekin aku."

Kali ini, Alexa mengerutkan dahinya. "Cuekin kamu?"

Agatha mulai bangun dari tidurnya dan duduk. Ia mengangguk beberapa kali.

"Iya. Nanti kamu pasti main sama anak-anaknya. Sedangkan aku, pasti kamu cuekin dan cuman suruh bantu angkat barang-barang."

Alexa tertawa geli, "Siapa juga yang berniat ngajak kamu? Aku mau ke sana sendirian. Dasar kepedean."

"Y-ya, tapi tetap aja. Kamu pasti ngga bakalan bisa angkat telepon aku."

Alexa bersiap tidur dan mulai mematikan lampu yang berada di meja nakas.

"Terus, nanti kalo aku kangen gimana?"

Alexa menaruh satu tangannya dibawah bantal.

"Kalo aku mati karena terlalu kangen sama kamu gimana?"

Alexa menutup matanya perlahan.

"Terus nanti anak-anaknya nakal, dan nanti mereka ngambil kamu dari aku.. Terus.. Terus.."

Agatha menoleh ke arah Alexa dengan mulut yang terbuka. Ia mengejapkan matanya beberapa kali.

Daritadi gue ngomong sendirian aja?!

Rasanya ingin marah, hanya.. melihat Alexa dengan hembusan nafas yang pelan namun teratur membuat Agatha tak mampu melakukannya.

"Good night, pacarnya Agatha." bisik Agatha pelan dan mencium keningnya.

•••

"Xa, Alexa!" panggil Agatha. Ia kembali menggoyangkan tubuh pacarnya yang tengah tertidur pulas itu.

Alexa membuka matanya secara perlahan dan seketika dirinya terduduk saat menyadari sesuatu yang salah.

Aku ngga salah liat, kan?

"K-kamu ngapain pakai jaket yang tebel banget?" tanya Alexa dengan matanya yang masih menyipit.

Mata hitam itu menoleh ke arah bawah, tepatnya tangan Agatha yang berbalut sarung tangan dan lehernya yang ditutupi oleh syal merah maroon.

Killer Queen vs Cold Queen [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang