27. JUST FOR FUN

5.3K 318 20
                                    

Hari senin telah tiba,hari terburuk seluruh murid karna harus mengikuti upacara yang harus berdiri dan rela di jemur di bawah matahari.

Sekarang sudah waktunya mereka dijemur seperti ikan di tengah lapangan mendengarkan guru yang berpidato membuat mereka merasa bosan.

Dengan tangan jahilnya Ghea berdiri di pinggir Zico dan mencolek-colek lengannya.Ghea cekikikan karna melihat wajah Zico yang kesal.

"Diem" Bisik Zico.

"Mana bisa,gue bosen" Elak Ghea sambil terus menggoyangkan tangan Zico.

Sesekali tangan Ghea mengeluarkan seragam Zico keluar.

Zico berdecak "Diem nanti di hukum" Bisiknya lalu membenarkan seragamnya.

"Gapapa kalo berdua" Balasnya santai.

"Ngapain sih lo" Tanya Nesya bingung yang ada dibelakang Ghea.

Sedari tadi Nesya dkk dan Arkan dkk melihat kelakuan dua orang yang dihadapannya aneh.

Dan tumben sekali Zico mengajak teman-temannya untuk mengikuti upacara.

Ghea melirik kebelakang "Bosen gue Nes" Ucapnya.

"Tapi ga gitu juga,lagian lo kenapa jadi akrab banget sama Zico" Bisik Nesya agar tidak ketahuan guru.

"Kepo" Balasnya lalu menatap Zico.

Zico tak membalas tatapan Ghea ia fokus kedepan tapi pikirannya entah kemana.Ia mencoba sabar karna Ghea terus mengusiknya.

Ghea menyeringai saat melihat leher Zico ia menemukan ide.Tangannya bergerak mendekati leher pinggirnya dan mulai mengelitiki.

Sontak Zico memiringkan kepalanya alhasil tangan Ghea terjepit di leher Zico.

"Geli anjir" Ucap Zico.

"Lepas ih sakit" Kata Ghea karna kepala Zico sangat menekan tangan Ghea.

Perlahan tangan Ghea keluar dari leher Zico tak lama mereka ditarik oleh seseorang.

"Kalian ini malah asik sendiri! ikut ibu!" Ujar guru yang bertugas untuk mengecek murid-murid yang ada di lapangan.

"Apaan orang Ghea asik sama Zico" Gumam Ghea pelan cengengesan.

Sontak semua melihat ke arah Zico dan Ghea.Ghea hanya cengar cengir Zico menutup Mukanya karna malu.

"Cepat" Kata guru itu.

Zico dan Ghea berjalan dibelakangnya mengikuti langkah guru itu yang entah akan membawa mereka kemana.

Saat mereka sampai di depan toilet guru itu berhenti "Bersihkan toilet sampai bersih!" Titahnya tak terbantahkan.

"Siap bu" Ucap Ghea tangannya hormat dengan semangat.

Guru itu menggeleng lalu melangkah pergi.

"Gara-gara lo gue jadi dihukum" Ucap Zico kesal.

"Just for fun" Bisik Ghea sambil nyengir kuda.

"Gundulmu" Ucap Zico lalu masuk ke toilet pria.

Ghea tertawa senang lalu melangkah ke toilet wanita.

Tentu saja Zico tidak melakukan kegiatan yang diperintah guru itu.Ia hanya duduk di kloset duduk dan bermain game diponselnya.

Tidak dengan Ghea,ia semangat untuk membersihkan toilet hingga tak sadar keringat sudah membasahi tubuhnya.

Ghea mencepol rambutnya hingga memperlihatkan lehernya yang putih bersih mulus.

KETUA GENGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang