29. CEMBURU ?

6K 296 48
                                    

"Plis jangan ganggu gue" Ucap Ghea kesal karna sedari tadi Rio menahannya.

"Kemana aja?ko pergi?kenapa kamu pindah kesini hm?" Tanya Rio lembut.

"Cih,bacot" Ujar Ghea melepaskan cekalan tangannya tadi.

"Loh?siapa yang ngajarin kamu ngomong kasar?"

"Gaul sama siapa?" Tanya Rio karna ia tidak suka jika Ghea berkata kasar.

"Plis lo jangan ganggu gue,kita ga ada hubungan apa apa lagi.Jadi mulai detik ini lo jauh jauh dari hidup gue!" Sentak Ghea.

"Aku kesini karna kamu Ghe plis jangan pergi lagi,aku nyesel" Ucap Rio penuh penyesalan.

Terlihat mata Rio yang penuh penyesalan dan matanya berkaca-kaca.

"Lo kesini cuma karna gue?" Tanya Ghea tak percaya.

Tolong Ghea sudah membuat benteng selama ini jangan sampai runtuh karna ucapannya.

Ghea masih menatap mata Rio menunggu jawabannya.

"Iya,aku bela-belain kesini buat ketemu kamu biar kita bisa kaya dulu lagi.Kamu inget kan dulu kita tiap hari selalu sama sama?kamu mau mulai lagi dari awal?" Tanya Rio.

Ghea menghembuskan nafasnya bagaimana ini hati Ghea tidak mau kembali lagi tapi menatap mata Rio saja ia teringat masa lalu.

Otaknya terus berpikir "Kasih gue waktu" Jawab Ghea.

Rio tersenyum lalu mengangguk "Yaudah,jangan lama lama ya"

Ghea menatapnya datar lalu berlalu dari hadapan Rio.Ghea berjalan menelusuri koridor untuk pergi ke kantin.

Entahlah hatinya berkata tidak tapi dipikirannya Rio selalu menghantuinya.Sebaiknya Ghea harus berpikir dulu masalah ini.

Jantungnya berdetak tidak beraturan pikirannya kemana-mana padahal ia sudah susah payah melupakan Rio tapi kenapa sekarang dia malah datang lagi?

Sesampainya di kantin Ghea membeli minuman lalu duduk di bangku.Di kantin cukup sepi karna yang lain sibuk bersih bersih.

Ghea membuka tutup botol lalu meminumnya.

Uhukk

Ghea terbatuk karna tepukan dari belakang."Hahahaha maaf Ghe ga sengaja" Ucap Dea.

Ghea memutar bola matanya malas.Sekarang Ghea dkk berkumpul di kantin.

"Ghea kenapa ga bilang ke kita sih kalo mau ke kantin?" Tanya Qilla.

"Gatau,badmood" Jawab Ghea malas.

"Yeee badmood mulu hidup lo" Ucap Dara.

Ghea tidak membalas.Tangannya menopang dagunya melihat ke arah lain mengabaikan teman-temannya yang mengobrol.

Tatapannya bertemu dengan Zico yang sama sama melihat.Tapi ada perasaan tak suka karna Zico sedang bersama cewe lain.

Tumben sekali Zico mau di dekati cewe,mana ketat lagi bajunya.Dan pemandangan apa lagi ini?cewe itu menggandeng Zico?Ghea makin badmood harus gimana ini.

Ia tidak tau perasaannya untuk siapa.Di satu sisi ia sudah merasa nyaman dengan Zico tapi di sisi lain ia merasa kalah melawan perasaannya pada Rio.

Ghea beranjak dari tempat duduk kantin lalu berlalu begitu saja menghiraukan panggilan dari teman-temannya.

Sungguh suasana hatinya sangat buruk.Ghea berlari ke atas rooftop setelah sampai Ghea melihat ke bawah jalanan dengan tatapan yang sendu.

Ia mulai menumpahkan air matanya yang sedari tadi di tahan.Ia berpikir untuk bolos sampai pulang nanti.

KETUA GENGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang